Nil Maizar Siap Kembali ke Semen Padang Gantikan Jafri Sastra

Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemecatan terhadap Jafri Sastra sebagai pelatih Semen Padang (SP), membuat manajemen SP harus bergerak cepat mendapatkan pengganti. Tersiar kabar Nil Maizar bakal menggantikan Jafri Sastra. Direktur teknik Semen Padang, Asdian mengakui, pihaknya sempat membicarakan nama Nil sebagai pelatih baru.

"Ya memang Nil, menjadi salah satu pelatih yang kami bicarakan untuk menggantikan Jafri Sastra," kata Asdian kepada Harian Super Ball.

Bahkan kabar itu diperkuat. oleh Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) Daconi. "Manajemen memang sudah melakukan pembicaraan dengan Nil dan Nil mengaku bersedia," katanya.

Daconi menjelaskan alasan pemanggilan terhadap Nil. "Nil memiliki pengalaman dan memiliki prestasi tingkat nasional. Dia juga karyawan tetap PT Semen Padang. Kami ingin memberdayakan orang dalam. Itu intinya kami memanggil Nil," ucap Daconi.

Menanggapi itu Nil membenarkan dirinya memang dihubungi oleh manajemen Semen Padang. "Memang benar, manajemen Semen Padang telah menghubungi dan meminta saya untuk datang ke Padang pada Senin (26/1/2015). Sebagai orang Padang dan pernah melatih di Semen Padang, saya siap menerima tawaran dari manajemen," kata Nil.

Namun, Nil enggan mengaku dengan pemanggilan itu, dirinya sudah resmi menjadi juru taktik Kabau Sirah, julukan Semen Padang. "Belumlah. Lagipula belum ada hitam di atas putih. Tunggu saja hasil pertemuan dengan manajemen nanti," ucap Nil.

Dengan statusnya yang belum resmi menjadi pelatih, Nil pun belum mau membeberkan program apa saja yang akan dilakukannya untuk Semen Padang.

"Bagaimana saya membeberkan program kerja, saya kan belum bertemu dengan manajemen. Kalau memang sudah ada hitam di atas putih, barulah saya akan menyiapkan program berdasarkan kondisi tim Semen Padang saat ini," jelas Nil.

Meski demikian, Nil mengaku senang jika dirinya memang jadi diangkat sebagai pelatih Semen Padang. "Ya, bagaimana tidak senang. Saya kan orang Padang, kalau ada tim di Padang yang meminta saya untuk melatih masak ditolak. Karena saya ingin memajukan sepak bola di Padang. Jadi saya akan menerimanya dengan tangan terbuka," tutur Nil.

Kebetulan, setelah tidak lagi melatih Pusam, Nil memang belum mendapat tawaran dari klub mana pun. "Sejak tak lagi melatih Pusam, saya lebih banyak menghabiskan waktu dengan keluarga. Jadi belum ada tawaran dari klub manapun," aku Nil.

Nil berharap, jika jadi dikontrak, dirinya akan berusaha untuk tidak mengecewakan manajemen Semen Padang. "Saya akan berusaha memberikan yang terbaik untuk tim yang saya latih nanti. Jika jadi ditunjuk, tentunya saya ingin membawa Semen Padang ke prestasi tertinggi," papar Nil.