Sabtu, 4 Oktober 2025

Niat Kemenpora Benahi Total PSSI, Gatot: Kami Tidak Bodoh Soal Statuta dan Regulasi FIFA

Rencana Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi, membenahi PSSI menuai resistensi karena PSSI terlalu nyaman di posisinya.

Penulis: Deodatus Pradipto
Deodatus Pradipto/Tribunnews.com
Diskusi Menanti Campur Tangan Pemerintah di Universitas Indonesia, Depok, Kamis (18/12/2014). Pengamat sepakbola, Budiarto Shambazy (kiri) menilai persepakbolaan Indonesia semakin tertinggal dari negara-negara Asia Tenggara. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terlalu nyaman berada di posisinya. Oleh karena itu muncul beragam resistensi aneh ketika menanggapi rencana Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi, membenahi PSSI.

"Kami tidak menyebut ada korupsi di PSSI, tapi mereka terlalu nyaman berada di posisinya sehingga resistensi mereka aneh-aneh," kata Deputi V Kemenpora, Gatot S Dewabroto saat diskusi Menanti Campur Tangan Pemerintah di Universitas Indonesia, Kamis (18/12/2014).

Gatot kemudian menjawab tudingan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi, terlalu fokus mengurusi sepakbola. Menurut Gatot, pihak Kemenpora tetap memperhatikan olahraga lain namun, sepak bola adalah prioritas mereka saat ini.

"Tidak ada alasan lain selain pembenahan total. Kami tidak akan intervensi, kami tidak bodoh-bodoh amat, kok. Kami tahu soal statuta PSSI dan regulasi FIFA," ujar Gatot.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved