Piala AFC
Kesalahan Bikin Arema Gagal Menang
Arema Cronus tertinggal terlebih dahulu pada menit 9.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, SELAYANG – Pelatih Arema Cronus Indonesia, Suharno, mengaku belum puas atas penampilan anak asuhnya saat menahan imbang Selangor FA, 1-1 di Stadium Majlis Perbandaran Selayang, Selasa (25/2/2014), dalam laga penyisihan Grup F, AFC Cup 2014.
Dia menilai keberhasilan Singo Edan mencuri poin di kandang lawan, karena Ahmad Bustomi dan kawan-kawan mampu memanfaatkan peluang yang didapat.
“Satu poin buat kami sebagai tim tamu itu yang terbaik. Peluang yang bisa dimanfaatkan, lebih enak lagi, anak-anak bermain disiplin. Ini menjadi modal tersendiri dan saat di Malang kita harus menang,” ujar Suharno seperti keterangan pers yang diterima wartawan.
Arema Cronus tertinggal terlebih dahulu pada menit 9. Berawal dari kesalahan pemain, kemudian mantan pemain Persebaya 1927, Andik Vermansah, mencuri bola. Dia memberikan umpan terbosoan kepada Paolo Rangel, yang kemudian mencetak gol.
Suharno menilai para pemain melakukan kesalahan saat menjaga lawan. Apabila Victor Igbonefo dan kawan-kawan melakukan penjagaan ketat, maka gol lawan tidak perlu terjadi.
“Kita lakukan kesalahan satu kali dan itu terjadi gol, pressing dari Selangor bagus, harusnya satu gol dari Selangor tak perlu terjadi. Kita pra musim sudah ujicoba dengan tim luar negeri. Dan ini pertandingan pertama Arema di luar negeri,” kata Suharno.
Pada menit 73, Singo Edan mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Victor Igbonefo mencetak gol melalui sundulan kepala, setelah memanfaatkan bola dari tendangan bebas Ahmad Bustomi.