Selasa, 7 Oktober 2025

Zulkarnaen Lubis Himbau PSSI Juga Fokus Bina Sepakbola Wanita

Penyuka atau pencinta sepakbola nasional pastinya masih sangat mengenal nama-nama pemain dari Timnas Indonesia di masa lalu

Penulis: Toni Bramantoro
ist
Zulkarnaen Lubis (2013) 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Penyuka atau pencinta sepakbola nasional pastinya masih sangat mengenal nama-nama pemain dari Timnas Indonesia di masa lalu.

Ini tentunya karena pencapaian prestasi dari Timnas PSSI itu, sehingga nama-nama pemainnya pun masih dikenang, senantiasa akrab dalam pendengaran.

Salah satu bintang dari masa lalu Timnas Indonesia ini tentulah Zulkarnaen Lubis. Pemain PSMS Medan di era awal 1980-an dan kemudian menjadi salah satu pilar di barisan penyerang Timnas hingga 1986 tersebut, termasuk yang terus melanjutkan 'karier'-nya di sepakbola, sebagaimana dijalani banyak pemain seangkatannya.

Akan tetapi, jika mayoritas dari legenda sepakbola nasional itu mengabdikan hidupnya dengan menjadi pelatih di klub-klub anggota kompetisi PSSI, seperti ISL, jalan yang ditempuh Zulkarnaen Lubis agak berbeda.

"Saya melatih tim sepakbola wanita Jabar," ungkap Zulkarnaen, Sabtu (30/11/2013) di Banyumas, mendampingi sahabatnya Mahfudin Nigara yang melakukan sosialisasi pencalonannya sebagai Caleg DPR Pusat mewakili PAN.

Zulkarnaen Lubis mengakui sangat senang menjalani tugasnya.

"Kalau dibina serius kita juga bisa punya tim sepakbola wanita yang handal," terangnya.

Masalahnya, PSSI hampir tak pernah serius membina sepakbola wanita. Kompetisi sepakbola wanita terakhir diadakan beberapa tahun lalu. Hal ini makin membuat proses 'kematian' sepakbola wanita.

Padahal, kata Zulkarnaen Lubis, ada tantangan besar yang bisa dihadapi dari sepakbola wanita ini.

"Coba tengok, untuk sepakbola wanita ini hanya ada 70-an dalam peringkat dunia FIFA. Bandingkan dengan sepakbola pria yang jauh lebih banyak, sementara peringkat tim kita masih sekitar 160-an," jelas Zulkarnaen Lubis.

"Itu artinya, tidak semua negara anggota FIFA melakukan pembinaan serius pada sepakbola wanita ini. Itulah yang saya maksudkan dengan tantangan besar tersebut," sambungnya.

SELEKSI U19

Meski jauh sebelumnya dikenal sebagai 'anak Medan', namun Zulkarnaen Lubis kini sudah 'Jabar sentris'. Kecintaannya pada Jabar ditunjukkannya dengan kesiapannya untuk mencari, menyeleksi dan mendapatkan pemain muda asal Jabar guna ikut bersaing masuk di Timnas U19 mendatang.

Ini adalah bentuk keprihatinan Zulkarnaen Lubis atas ketiadaan satu pun pemain asal Jabar yang terpilih dalam skuad tim bayangan Timnas U19 Indonesia yang kini tengah digembleng oleh pelatih Indra Syafri.

"Sangat memprihatinkan. Di Jabar ada 27 kota dan kabupaten, tetapi tak satu pun ada pemainnya yang terjaring ke Timnas U19," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved