Arema LPI Harus Segera Daftar Ulang

Laporan dari M Zainuddin Wartawan surya

TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Meski sudah memangkan dualisme di internal Arema LPI, manajemen pimpinan Winarso belum berhak ikut kompetisi. Masih ada syarat yang belum dipenuhi oleh manajemen.

Sampai saat ini, Winarso belum mengikat 23 pemain-nya dengan kontrak resmi. 23 pemain yang sudah ikut latihan itu baru deal secara lisan saja.

Ketua Bidang LPI PT LPIS, Hendriyana mengungkapkan Winarso dan jajarannya harus melengkapi berkas yang sudah disetor ke PT LPIS.
Saat pendaftaran pemain, manajemen hanya mengajukan nama-nama yang sudah deal kontrak.
Tapi belum ada satu lembar pun bukti kontrak pemain tersebut.

“Arema LPI harus registrasi yang meliputi nama pemain dan kontraknya,” kata Hendriyana, Senin (25/2/2013).

Saat mendaftarkan pemain ke LPIS, Winarso juga mendaftarkan empat pemain Arema LPI versi Nursalam.

Mereka adalah Aji Saka, Putut Waringin Jati, Legimin Raharjo, dan Legimin Raharjo.

Keempat pemain itu belum pernah ikut latihan bersama tim besutan Abdurahman Gurning. Bahkan Aji Saka sudah resmi milik PSS Sleman setelah tim Arema versi Nursalam bubar pada pekan lalu.

Bukan hanya registrasi pemain yang harus dilakukan Arema LPI.

“Manajemen juga harus ikut workshop yang digelar PT LPIS,” tambahnya.

Dikonfirmasi terpisah, Manajer tim Arema LPI, Haris Fambudy mengakui pemain belum ada yang terikat kontrak. Menurutnya, semua pemain yang ikut latihan sudah deal kontrak dengan manajemen.
Manajemen sudah menjadwalkan penandatangan kontrak secara bertahap. Manajemen masih menunggu kedatangan Dirut PT Arema Indonesia, Winarso yang masih berada di Jakarta.

“Kami targetkan Arema LPI nanti ada 24 pemain,” kata Haris.

Pria berambut gondrong ini enggan membeber saat ditanya target penandatangan kontrak tersebut rampung.

“Secepatnya akan kami selesaikan,” tambahnya.