Sabtu, 4 Oktober 2025

Liga Super Indonesia

Bepe: Sepakbola Kini Milik Para Elite yang Penuh Muatan Politik

Bintang Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, hingga saat ini masih belum mau menandatangani kontrak barunya

zoom-inlihat foto Bepe: Sepakbola Kini Milik Para Elite yang Penuh Muatan Politik
TRIBUN/DANY PERMANA
Pemain Persija Jakarta yang mogok main, Bambang Pamungkas berfoto dengan fans saat menghadiri pertadingan Persija melawan Persisam Samarinda, yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (6/1/2013). Persija berbagi angka bersama Persisam setelah kedua tim mencapai hasil seri 1-1 dalam lanjutan Indonesia Super League 2013. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM – Bintang Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, hingga saat ini masih belum mau menandatangani kontrak barunya di klub kebanggaan warga Jakarta itu. Bersama sejumlah rekannya, pemain yang akrab di sapa Bepe itu menuntut manajemen Persija melunasi sisa gaji musim lalu, sebelum ia menandatangani kontrak baru.

Melalui tulisan terbaru di blog pribadinya, Bepe mengungkapkan uneg-uneg dan alasan kenapa ia bersikap tegas, dengan cara tidak mau menandatangani kontrak baru.

Bambang Pamungkas mengatakan, kasus meninggalnya Diego Mendieta seharusnya menjadi pelajaran dan menyadarkan semua pihak, terutama para pengurus sepakbola dan klub di Indonesia.

“Betapa semena-menanya sebuah klub di negeri ini memperlakukan pemainnya. Walau memang pada kenyataannya tidak semua klub berlaku demikian, akan tetapi hal tersebut setidaknya dapat menjadi bukti jika rasa saling menghargai itu sudah tidak ada lagi,” ujar Bambang Pamungkas dikutip Tribunnews.com dari blog pribadinya (bambangpamungkas20.com), Kamis (10/1/2012).

Bambang Pamungkas mengatakan, di Indonesia sepakbola sudah tidak lagi menjadi olahraga masyarakat. Sepakbola, kata dia, sudah menjadi olahraga para elit pengurus, yang mengatasnamakan rasa cinta terhadap sepakbola sebagai topeng, di balik segala hal bermuatan politik di belakangnya.

“Mereka tidak lagi memikirkan akibat yang akan diterima oleh para pelaku di lapangan dan juga masyarakat yang benar-benar mencintai olahraga paling populer di dunia ini,” ujarnya.

Oleh karena itu, kata Bepe, sekarang adalah saat di mana pemain harus mulai berani untuk mengambil sikap. Sekarang adalah saatnya pemain sadar jika mereka adalah aset, mereka adalah faktor penting, dan sebuah komponen berharga dalam bergulirnya sebuah kompetisi sepakbola.

"Mungkin kita tidak dapat merubah nasib generasi sekarang, akan tetapi setidaknya kita dapat mencoba menata sebuah pondasi yang kokoh untuk generasi yang akan datang," imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved