Konflik PSSI
PSSI Klaim KLB Palangkaraya Sudah Sesuai Statuta
Sesuai statuta karena mereka merujuk pada surat peringatan dari FIFA pada PSSI.

TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan kalau Kongres Luar Biasa (KLB) di Palangkaraya, Senin (10/12/2012) digelar sudah sesuai statuta.
Sesuai statuta karena mereka merujuk pada surat peringatan dari FIFA pada PSSI.
Pada 9 Oktober 2012, FIFA memberi peringatan kepada PSSI untuk mengikuti statuta FIFA karena MOU antara PSSI dengan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia dinilai gagal.
“Oleh karena itu, karena proses yang sudah ditetapkan dalam MOU gagal dengan alasan apa pun, kami mengingatkan bahwa PSSI harus sepenuhnya mematuhi statuta FIFA dan pelanggaran terhadapnya dapat menyebabkan sanksi,” tulis surat tersebut.
Oleh karena itu, pada Minggu (9/12/2012) Rapat Komite Eksekutif PSSI memutuskan tiga hal mengenai Kongres Luar Biasa PSSI di Palangkaraya.
1. Merujuk surat FIFA tersebut, dengan kegagalan pelaksanaan MOU, komite eksekutif memutuskan pelaksanaan kongres dikembalikan menurut prosedur yang diatur oleh statuta PSSI.
2. Kongres di Palangkaraya tanggal 10 Desember 2012 dilaksanakan dengan status Kongres Luar Biasa.
3. Kongres Luar Biasa ini diakui oleh anggota sesuai dengan ketentuan statuta PSSI yaitu oleh klub-klub anggota yang mengikuti kompetisi PSSI, AFC, dan FIFA tahun berjalan.