Kualifikasi Piala Dunia 2014
Alejandro Sabella: Chile vs Argentina akan Berlangsung Keras
Argentina masih terlihat nyaman di punck klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Amerika Selatan
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM – Argentina masih terlihat nyaman di punck klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Amerika Selatan (Conmebol). Performa impresif yang ditunjukkan Lionel Messi dkk membuat Tim Tango melaju dengan perkasa.
Tapi tak ada jaminan posisi tersebut bakal terus langgeng. Tengah pekan ini Tim Tango akan berkunjung ke markas Chile di Santiago De Chile Nacional, Rabu (17/10/2012) pagi. Argentina pun mewaspadai laga ini sebab Chile sedang terluka.
"Chile adalah tim bagus. Ketika sebuah tim tidak meraih kemenangan maka kemenangan akan menjadi incaran serius buat mereka. Saya memprediksi laga nanti akan berlangsung keras," kata Pelatih Argentina Alejandro Sabella dilansir reuters.
Chile memang sedang terluka. Dua laga terakhir berakhir dengan kekalahan dari Kolombia dan Ekuador. Hasil tersebut membuat Chile ditinggalkan Argentina dengan selisih lima poin dalam jajaran klasemen sementara.
Parahnya Chile juga mengalami sejumlah masalah dengan banyaknya pemain mereka yang mengalami cedera. Sedang defender Pablo Contreras dan midfielder Arturo Vidal dilarang tampil karena hukuman kartu merah.
Bek kiri Osvaldo Gonzalez juga mendapat kartu kuning kedua. Selain itu, kiper Claudio Bravo dan striker Humberto Suazo juga akan absen karena cedera. Kabar baiknya, gelandang Gary Medel akan kembali dari sanksi. Pemain Sevilla ini diproyeksikan mengisi posisi Vidal di tengah.
Di sisi lain Argentina terlihat masih on fire. Penyerang andalan Lionel Messi kian tak terhentikan. Pekan lalu ia menjadi inspirator kemenangan 3-0 atas Uruguay dengan torehan dua gol.
Tim Tango kemungkinan kehilangan striker Gonzalo Higuain karena mengalami cedera. Tapi ini takkan mengurangi daya gedor Tim Tango dengan adanya dan Sergio Aguero.
Pasukan Alejandro Sabella berharap bisa melanjutkan trend kemenangan sekaligus untuk menjauh dari kejaran Kolombia dan Ekuador. Saat ini Argentina yang mengoleksi 17 angka, hanya berselisih satu angka dengan dua tim di bawahnya tersebut.(Tribunnews.com/cen)
