Kualifikasi Piala Dunia 2014
Inggris vs San Marino: Menanti Aksi Kapten Baru
Wayne Rooney kemungkinan besar akan ditahbiskan sebagai kapten Inggris saat menjamu San Marino
TRIBUNNEWS.COM – Wayne Rooney kemungkinan besar akan ditahbiskan sebagai kapten Inggris saat menjamu San Marino pada matchday ketiga kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup H di Stadion Wembley, London, Sabtu (13/10/2012) dinihari. Rooney akan menjadi kapten baru pasukan Tiga Singa.
Memang belum ada kepastian Rooney akan mengenakan ban kapten The Three Lions. Namun absennya Steven Gerrard akibat sanksi dan kurang fitnya Frank Lampard menempatkan Rooney sebagai kandidat terkuat untuk menjabat jabatan prestisius tersebut.
Penyerang terbaik Inggris itupun tak menyangkal jika dirinya akan sangat senang jika diberi kepercayaan memimpin rekan-rekan senegaranya di hadapan 90 ribu fan fanatik tim Tiga Singa.
"Ini adalah sesuatu yang harus saya coba bersama tim nasional. Dan saya berharap bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya untuk negara saya," kata striker Manchester United itu dilansir daily star.com, Kamis (11/10/2012).
Selain Rooney, Inggris sebenarnya punya kandidat lain yakni kiper Joe Hart. Tapi kiper Manchester City itu tampaknya akan sangat legowo jika Pelatih Inggris Roy Hodgson memberikan ban kapten kepada Rooney yang lebih senior dalam struktural Timnas Inggris.
"Saya menilai ban kapten akan menjadi milik Wayne Rooney jika kita melihat dasar pemilihan adalah pengalaman dan cara kapten dipilih di masa lalu," kata Hart yang memberikan dukungan kepada Rooney seperti dilansir goal.com.
Terlepas dari masalah pemilihan kapten, Hart berharap laga melawan San Marino bisa dimanfaatkan sebaik mungkin buat Inggris untuk meraup poin penuh bahkan jika perlu menang dengan banyak gol.
"Saya ingin kami menang 10-0 dan saya tidak menyentuh bola. Saya juga hanya akan berdiri dan mereka (San Marino) sama sekali tidak menyentuh areal penalti kami," kata Hart.
Di atas kertas, Inggris memang pantas diunggulkan atas San Marino. Sang lawan hanya tim ecek-ecek yang sebelumnya menelan kekalahan besar dari Montengero dengan kebobolan setengah lusin gol. Dalam dua pertemuan sebelumnya di tahun 1993, Inggris juga selalu menang dengan selisih enam gol.
Motivasi besar juga didapatkan Inggris dengan tingginya animo masyarakat Inggris menyaksikan laga ini. Dikabarkan seluruh kursi yang tersedia di Stadion Wembley, telah sold out. Itu artinya Inggris akan didukung oleh 90 ribu fan fanatiknya.
Membahananya pertandingan ini tampaknya cukup membuat skuat San Marino keder. Namun Kapten Andy Sheva berusaha membesarkan hati para rekannya dengan menyatakan tak ada yang tak mungkin dalam sepakbola.
"Anda tidak akan pernah tahu, Inggris adalah tim kuat dengan skuad luar biasa. Tapi kami datang untuk memberikan segalanya. Wembley adalah 'tempat suci' buat sepakbola Inggris, suatu kebanggaan bisa main di sana," kata Sheva.
Sayangnya Sheva sendiri mengalami kendala dengan cedera hidung yang dideranya. Kemungkinan besar tim pelatih San Marino akan memainkan kapten tim berusia 36 tahun itu dari bangku cadangan.
Inggris saat ini berada di posisi runner up klasemen sementara Grup H. Mereka memiliki poin yang sama dengan Montenegro yang memuncaki klasemen dan Polandia di posisi ketiga. (Tribunnews.com/cen)