Akankah Mourinho Mencolok Lagi Mata Vilanova?

TRIBUNNEWS.COM - JOSE Mourinho, datang dengan tenang ke bench Barcelona pada laga El Clasico Liga Spanyol pada 10 Desember 2011. Kamera terus mengikuti aksi Mourinho itu. Orang yang melihat pun berdebar-debar, apakah Mourinho bakal berulah lagi, mungkin dia ingin mencolok lagi mata Tito Vilanova yang saat itu menjabat asisten pelatih Barcelona.

Berdebar-debarnya para penonton beralasan. Dua bulan sebelumnya, saat El Clasico di ajang Super Coppa leg kedua, Morinho terlibat bentrok fisik dengan Vilanova. Mourinho mencolok mata Vilanova dan dibalas dengan tamparan. The Special One pun harus disanksi dua pertandingan akibat ulahnya itu.

Ternyata bukan, Mourinho mendatangi Vilanova rupanya untuk bersalaman. Ia mengibarkan bendera peradamaian. Apalagi rupanya saat itu Vilanova baru saja selesai menjalani operasi pengangkatan tumor. Mourinho mau bersimpati. Usai laga, saat Madrid menderita kekalahan, Mourinho melakukan aksi serupa. Ia kembali mendatangi bench Barcelona dan berjabat tangan dengan Vilanova.

Kini, Vilanova bukan lagi cuma sebagai asisten pelatih di Barcelona. Pep Guardiola menyatakan tak mau menukangi lagi Barca musim depan dan club catalan itu menunjuk Tito Vilanova sebagai pengganti.

Real Madrid dan Barcelona adalah musuh abadi. Sering kali terjadi insiden saat keduanya bertanding dalam laga yang biasa disebut El Clasico. Bentrok fisik pemain dan provokasi kerap terjadi. Mourinho yang dikenal vokal biasanya sering melakukan aksi kontroversial. Hanya pada laga El Clasico terakhir saja, Mou tampak kalem. Madrid pun menorehkan kemenangan.

Sama-sama sebagai pelatih, apakah dua seteru yang pernah kontak fisik ini akan kembali bertikai? Aksi fisik tentu tak nyaman dilihat. Tapi laga El Clasico memang cenderung panas dan membuat emosi para pemain bahkan pelatih tak terkendali. Saat keduanya bertemu, apakah Mourinho bakal mencolok lagi mata Vilanoa? Mata kanan sudah dicoloknya, bagaimana dengan mata kiri? Aduh, jangan Mou.