PSSI Rugi 7 Miliar untuk Dua Kali Kongres yang Gagal

Laporan wartawan Tribunnews.com, Alie Usman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berapa biaya yang dihabiskan PSSI untuk menggelar dua kongres mereka yang berakhir deadlock dan gagal memilih kepengurusan baru? Menurut Bendahara PSSI yang juga calon Ketua Umum PSSI, Achsanul Qosasih, PSSI menghabiskan dana hingga lebih dari Rp 7 Miliar untuk dua kongres tersebut.

Menurut Achsanul Qosasih, nilai tersebut sangatlah tinggi jika mengingat hasil dari dua gelaran kongres tersebut tidaklah jelas. Apalagi, PSSI kemudian harus kembali menggelar kongres dengan biaya yang juga tak kalah tingginya, hingga mencapai angka 3 Miliar. Karena itu, pihaknya sangat menyayangkan jika kemudian ada pihak-pihak yang kembali berniat menggagalkan kongres besok.

Seperti diketahui, Kongres PSSI memilih Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, serta anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut bakal digelar empat hari lagi di Solo, Jawa Tengah. Pihak PSSI mengumumkan telah menganggarkan sebesar Rp 3 Miliar untuk keperluan penginapan, sarana kongres, serta akomodasi dan keperluan kongres lainnya.

"Memang kami belum menghasilkan apa-apa. Tujuh miliar habis untuk dua kongres yang enggak jelas. Plus biaya operasional lainnya," ujar Achsanul Qosasih menjelaskan soal penyebab kas PSSI kini sudah kering kerontang. MEnurut bendahara PSSI tersebut, saat ini uang yang tersisa di kantong PSSI hanya mencukupi untuk menggelar kongres mendatang.

Mengenai persoalan lain yang harus diselesaikan PSSI khusus masalah keuangan, Achsanul Qosasih mengatakan, saat ini PSSI tengah mencari jalan keluar lain agar bisa mencukupi segala kebutuhan dalam urusan keuangan. "Memang ada APBN yang 20 miliar. Tapi sudah dialokasikan semua ke timnas. Begitu juga dengan rencana penandatanganan dengan lima BUMN. Tapi itu juga menunggu pengurus baru nanti terpilih," ujar Achsanul Qosasih.