BWF World Tour
PBSI Tarik Mundur Ganda Campuran Indonesia dari Arctic Open 2025, Jafar/Felisha Cs Batal Tampil
PBSI menarik mundur seluruh wakil ganda campuran Tanah Air dari Arctic Open 2025, Jafar/Felisha dkk batal tampil.
Penulis:
Isnaini Nurdianti
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi menarik mundur seluruh wakil ganda campuran Tanah Air dari Arctic Open 2025.
Arctic Open 2025 merupakan turnamen BWF World Tour Super 500 yang bakal berlangsung di Vantaa, Finlandia, pada 7-12 Oktober mendatang.
Awalnya, PBSI mendaftarkan pemain yang bermain di sektor ganda putri dan ganda campuran.
Di sektor ganda putri, Indonesia dijadwalkan menurunkan menurunkan Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari, dan Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum.
Sementara di ganda campuran, Indonesia mendaftarkan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Namun dalam update terbaru di laman resmi BWF, Minggu (28/9/2025), seluruh wakil ganda campuran Indonesia terlihat mengisi daftar withdrawn alias pemain yang memutuskan mundur.
Jafar/Felisha, Amri/Nita, Adnan/Indah, dan Rinov/Pitha batal tampil di Arctic Open 2025.
Baca juga: Jadwal Final Korea Open 2025: Ajang Balas Dendam Fajar/Fikri, Misi Jojo Ikuti Jejak Ginting

Praktis, Indonesia hanya akan mengandalkan tiga wakil dari ganda putri saja, yakni Lanny/Tiwi, Ana/Trias, dan Rechel/Febi.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti terkait alasan mundurnya Jafar/Felisha dan rombongan dari Arctic Open 2025.
Ganda Campuran Indonesia Belum Bisa Konsisten
Berbicara soal ganda campuran Indonesia, penampilan Jafar/Felisha cs bisa dikatakan belum juga bisa konsisten.
Sejak terakhir kali meraih gelar juara Taipei Open 2025 Super 300 lewat Jafar/Felisha yang dihelat Mei lalu, ganda campuran Indonesia justru inkonsisten.
Harapan sempat muncul lewat Amri/Nita yang mampu menembus semifinal Thailand Open 2025 Super 500.
Baca juga: Fakta Final Korea Open 2025: China Amankan 1 Gelar Juara, Jojo dan Fajar/Fikri di Ambang Rekor
Sayang, momentum ganda campuran Indonesia untuk mengukir prestasi lebih baik gagal tersaji di dua turnamen berikutnya, yakni Malaysia Masters 2025 Super 500 dan Singapore Open 2025 Super 750.
Di Malaysia Masters 2025, pencapaian terbaik diraih Dejan/Fadia yang finis sebagai perempat finalis.
Hal senada terjadi di Singapore Open 2025, kala itu giliran Jafar/Felisha yang terhenti di perempat final.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.