Senin, 29 September 2025

MotoGP

Doa Baik Garasi Ducati: Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2025, Pecco Bagnaia Temukan Solusi

Doa baik untuk garasi Ducati songsong penentuan gelar juara dunia MotoGP 2025 Marc Marquez, seiring kebangkitan Pecco Bagnaia.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
MotoGP
SELEBRASI - Pebalap besutan Ducati Lenovo, Marc Marquez, merayakan kemenangannya dalam balapan utama gelaran MotoGP San Marino 2025 di Sirkuit Misano pada 14 September 2025. Doa baik untuk Ducati songsong seri balapan Jepang. (Foto Arsip September 2025). (Foto: Laman MotoGP) 

TRIBUNNEWS.COM - Situasi garasi Ducati Lenovo cukup pelik setelah MotoGP San Marino dan songsong gelaran balap di Sirkuit Motegi, Jepang, akhir bulan September 2025 ini.

Doa baik dilayangkan untuk garasi Ducati Lenovo lantaran mendapati momen yang cukup pahit-manis gegara perbedaan mencolok dari kedua pebalapnya.

Ialah Marc Marquez yang diambang juara dunia MotoGP 2025 setelah memenangkan balapan utama di Sirkuit Misano, Italia, pekan lalu.

Penentuannya, akan dilakukan di MotoGP Jepang 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 26-28 September mendatang di Negeri Sakura.

Tekanan demi tekanan pun diakui oleh kakak Alex Marquez lantaran penentuan gelar juara dunianya tinggal satu langkah lagi.

Sementara kondisi partnernya, Pecco Bagnaia, sejauh ini belum menemukan solusi terbaik untuk membantunya kembali ke jalur kemenangan.

Rentetan hasil minor sejak Hungaria, Catalunya, dan terbaru Misano, bikin Bagnaia dan jajaran bos Ducati kerja lebih kerjas untuk membantunya bangkit.

Bahkan pebalap nomor #93 menyoroti perbedaan suasana tersebut ketika paddock miliknya lebih tenang ketimbang sisi Bagnaia yang cukup intens.

Melansir Motosan, pit milik Bagnaia juga dikunjungi oleh Casey Stoner ketika seri balapan San Marino berlangsung.

EKSPRESI BAGNAIA - Pembalap Italia besutan Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, di atas motornya sebelum main race MotoGP Prancis 2025 di Sirkuit Le Mans, pada 11 Mei 2025 dimulai. (Foto: Ducati Lenovo)
EKSPRESI BAGNAIA - Pembalap Italia besutan Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, di atas motornya sebelum main race MotoGP Prancis 2025 di Sirkuit Le Mans, pada 11 Mei 2025 dimulai. (Foto: Ducati Lenovo) (Ducati.com)

"Menurut saya, mereka (di garasi Bagnaia) sedang mencoba mencari jalan daripada menyimpang dari jalur mereka," ujar kekasih Gemma Pinto.

"Semua hal bisa menambah nilai. Pada akhirnya, tugas pembalap dan teknisi adalah menyaring semua informasi," tambah mantan pebalap Honda.

Di sisi lain, Marc tengah fokus untuk menuju balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, dalam penentuan gelar juara dunia.

Tekanan jelas dirasakan oleh eks partner Dani Pedrosa menuju momen penentuan baginya.

Baca juga: Menelan Rekor Rossi, Marquez Tulis Ulang Sejarah Sisa Balapan saat Juara Dunia MotoGP 2025 di Motegi

Namun, anak Julia Marquez ini mengaku dia suka dengan tekanan ini agar bisa tampil lebih baik.

"Saya suka sirkuit Motegi, sirkuit ini selalu baik bagi saya. Begitu juga bagi dia (Bagnaia), yang telah menang beberapa kali di sana," tutur pebalap kelahiran 1993.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan