MotoGP
Nelangsa Pecco Bagnaia: Bos Ducati Hilang Kesabaran, Posisinya Terancam Marco Bezzecchi
Pecco Bagnaia belum bisa redam derita, bos Ducati sampai hilang kesabaran dan posisinya di top 3 klasemen MotoGP 2025 dibayangi Bezzecchi.
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Dwi Setiawan
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Nelangsa Pecco Bagnaia di MotoGP 2025 belum mereda sedikitpun, justru deritanya bertambah ketika beraksi di balapan kandang bertajuk MotoGP San Marino 2025 kemarin Minggu (14/9/2025).
Pecco Bagnaia sebelum beraksi di Sirkuit Misano, tempat MotoGP San Marino 2025 bergulir, ia mendapat secercah harapan untuk bangkit karena sangat mengenal treknya.
Namun, harapan itu berujung mimpi buruk lantaran ia tampil buruk di sprint race dan berujung kecelakaan saat balapan utama.
"Saya sedang menjalani mimpi buruk dan saya hanya ingin mengangkat kepala saya untuk melihat sedikit cahaya," papar Bagnaia sebagaimana melansir Crash.
Biasanya, Bagnaia mampu tampil lebih baik dari Sprint ke Grand Prix berkat tangki bahan bakar yang penuh.
Ia pun meyakini bahwa finis di lima besar mungkin bisa terjadi pada hari Minggu. Namun, kenyataannya jauh lebih suram.
Saat rekan setimnya, Marc, berjuang melawan Marco Bezzecchi untuk memperebutkan posisi terdepan dan akhirnya memenangkan balapan, Bagnaia berakhir crash.
Ia terjatuh di lap kesembilan saat ia kehilangan kendali bagian depan motor di Tikungan 10, padahal ia sedang berada di posisi ketujuh.
Bos Ducati, Gigi Dall'Igna, melihat performa Pecco Bagnaia yang tak kunjung membaik, ia menegaskan bahwa situasinya rumit.
Baca juga: Jadwal Tes MotoGP 2025 Hari Ini: Marc Marquez Uji Motor di Sirkuit Misano, Mulai Jam 14.00 WIB
Adanya tes MotoGP 2025 di Sirkuit Misano, Gigi berharap bisa menemukan solusi untuk suami Domizia Castagnini.
"Situasinya memang sulit bagi Pecco. Ia sedang berjuang. Seperti yang sudah saya katakan berkali-kali, kami harus menemukan jalan keluar," papar Gigi mengutip Sky.
"Besok kami ada tes, hari yang penting di mana kami akan memiliki kesempatan untuk mencoba banyak hal. Jadi, mari berharap tes ini membuahkan hasil."
Ketika Bagnaia tak berangsur membaik secara performa, Gigi selaku bos mengaku mulai kehilangan kesabaran.
"Saya juga sudah kehilangan kesabaran, begitu juga penggemar Pecco," ungkap Gigi soal persaanya.
"Menurut saya, wajar jika seseorang mengatakan hal seperti itu saat hasilnya tidak sesuai harapan."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.