BWF World Tour
Tugas Baru Wakil Indonesia setelah Kejuaraan Dunia, Tuah Duet Baru Diuji Mulai Bulan September
Tugas baru menanti wakil Indonesia yang akan beraksi di BWF World Tour bulan September 2025 setelah Kejuaraan Dunia rampung.
TRIBUNNEWS.COM - Tugas baru wakil Indonesia setelah Kejuaraan Dunia BWF 2025 rampung, BWF World Tour menanti di bulan September 2025.
Lanjutan BWF World Tour 2025 berlangsung pada bulan September mendatang mulai dari turnamen super 500 hingga 750 akan dilombakan.
Bertajuk Hong Kong Open, China Masters, hingga Korea Open bakal jadi panggung perjuangan wakil Indonesia.
Khususnya di nomor ganda putra, tuahnya dinantikan pada bulan September 2025 ini.
Gebrakan duet baru di nomor ganda putra bahkan hingga ganda putri menarik dinantikan bagaimana kiprahnya.
Terlebih di Kejuaraan Dunia BWF 2025 terhitung membukukan rapor merah di sektor yang diunggulkan seperti ganda putra.
Perlu diketahui, kiprah wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2025 hanya mengamankan satu medali.
Meleset dari target PBSI yang mengincar emas dari ganda putra yang jadi sektor andalan, justru wajah Indonesia selamat dari nomor tunggal putri.
Tunggal putri lewat aksi dari Putri Kusuma Wardani alias Putri KW berhasil memberikan raihan medali untik Indonesia.
Baca juga: Regenerasi Sempurna, Dominasi Ganda Putri China di Kejuaraan Dunia BWF Berlanjut, 24 Kali Juara
Putri KW membukukan sejarah-sejarah untuk kariernya dan sektor tunggal putri.
Dalam 10 tahun, akhirnya nomor tunggal putri mengalungi medali lagi di turnamen bertajuk Kejuaraan Dunia BWF 2025.
Bagi karier Putri KW, capaian ke semifinal Kejuaraan Dunia hingga dapat medali jadi pertama sekaligus pembuktian baginya.
Setelah tahun-tahun sulit dalam 3 musim, prestasi Putri KW terus dipertanyakan.
Anak didik Imam Tohari membuktikan kelasnya pada musim 2025 ini dengan rentetan prestasi mengesankan.
Dimulai dari upaya darinya yang selalu terhindar dari early exit seperti sebelum-sebelumnya, Putri KW terus menjaga konsistensi performa.
Di turnamen-turnamen elite, setidaknya junior Gregoria Mariska terus membuktikan ia mampu melaju jauh.
Capaian minimal ke perempat final memberikan suntikan motivasi untuk Putri KW hingga akhirnya berada di titik ia bisa mengamankan medali Kejuaraan Dunia.
Prestasi Putri KW diharapkan bisa dilanjutkan secara konsisten songsong BWF World Tour.
Diharapkan pula bisa 'menular' ke rekan kompatriotnya dari sektor lain untuk kembali membukan torehan epic.

Khususnya bagi pasangan-pasangan baru di ganda putra dan putri yang akan mulai beraksi di Hong Kong, China, dan Korea.
Fajar Alfian/Shohibul Fikri jadi sorotan jelang laga debutnya sebagai pasangan baru di China Masters 2025.
Namun Fajar/Fikri sejatinya tak bisa dikatakan sepenuhnya debut lantaran sebelumnya sudah pernah main bersama dan juara di China Open.
Yang patut digarisbawahi adalah, keduanya ketika juara China Open hanya pasangan sementara,
Sementara rencana coach Antonius Budi bulan September ini ingin mencari racikan terbaik.
Walhasil Fajar/Fikri yang sudah membuahkan hasil diuji lagi mulai September 2025 ini sebagai permulaan keduanya mengarungi BWF World Tour 2025.
Bukan cuma Fajar/Fikri, ada Rian Ardianto/Yeremia Rambitan yang juga akan melakoni laga debut.
Di ganda putri, pasangan anyar mulai Febriana Dwipuji/Meilysa Trias, Rachel Allessya/Febi Setianiningrum, dan Amallia Cahaya/Lanny Tria.
Kemudian adanya CLBK antara Apriyani Rahayu dan Siti Fadia yang akan memulai dari kualifikasi di Hong Kong Open.
Rapor merah Kejuaraan Dunia BWF 2025 dilupakan, utusan Merah-Putih fokus mempersiapkan debut-debutnya di BWF World Tour.
Sementara di nomor tunggal, tuah Anthony Ginting dan Jorji menarik dinanti.
Ginting dan Jorji yang telah melewati masa cedera dan sakit, tajinya belum terlihat lagi.
Di Kejuaraan Dunia BWF 2025 juga belum terlihat ciamik ketika bertanding.
Diharapkan BWF World Tour bulan September 2025 bisa dijadikan sebagai titik balik.
Jadwal Badminton September 2025
- Hong Kong Open (super 500): 9-14 September 2025
- China Masters (super 750): 16-21 September 2025
- Korea Open (super 500): 23-28 September 2025
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.