Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis
Live Hasil 8 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2025: Jojo Cs Incar Medali Pertama
Jojo, Putri KW, dan Ana/Tiwi kompak berjuang demi raih medali pertama di Kejuaraan Dunia BWF 2025, pantau hasilnya di sini.
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Live hasil 8 besar Kejuaraan Dunia BWF 2025 dari kontingen Indonesia menampilkan tiga utusannya, Jumat (29/8/2025).
Berlangsung di Adidas Arena, Paris, Prancis, Indonesia akan diwakili Jonatan Christie, Putri Kusuma Wardani, dan Febriana Dwipuji/Amallia Cahaya.
Ketiga wakil Indonesia yang lolos perempat final Kejuaraan Dunia BWF 2025 akan kompak berjuang demi mengamankan medali pertamanya.
Ya, mulai Jojo, Putri KW, dan Ana/Tiwi belum pernah sekalipun meraih medali Kejuaraan Dunia BWF sepanjang kariernya.
Dengan menang di babak 8 besar Kejuaraan Dunia BWF 2025 hari ini, peluang medali dipastikan jadi milik ketiga utusan Indonesia.
Untuk itu, wajib dikawal perjuangan utusan Merah-Putih demi medali pertamanya, nonton lewat TVRI.
Opsi lainnya untuk menyaksikan Kejuaraan Dunia BWF 2025 bisa melalui platform streaming berbayar seperti Vision+ atau Vidio.
Atau untuk cara lain bisa menggunakan tautan yang sudah disematkan dalam artikel ini untuk memantau hasil wakil Indonesia.
Bicara soal raihan medali pertama, Jojo, Putri KW, dan Ana/Tiwi belum pernah lolos ke semifinal Kejuaraan Dunia BWF.
Baca juga: Fakta Hasil Perempat Final Kejuaraan Dunia BWF 2025: 2 Medali Milik China, Korea Rebut 1
Sebagaimana aturan turnamen tersebut, kontestan yang berhak mengantongi medali wajib tembus babak empat besar.
Nantinya akan ada dua medali untuk dua finalis, lalu medali perak untuk runner-up, dan emas untuk sang juara.
Artinya, ketiga utusan Merah-Putih harus lolos ke semifinal baru bisa mengamankan medali.
Menilik potensinya jelas cukup berat. Namun jika melihat dari head to head, ketiganya punya peluang.
Jojo unggul catatan pertemuan atas Kunlavut Vitidsan (Thailand) dengan torehan delapan banding empat kemenangan.

Putri KW yang sedang dalam momentum apik coba peruntungannya dalam melawan Pusarla V Sindhu (India).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.