Senin, 29 September 2025

MotoGP

Kaki Tangan Rossi Mulai Resah, Posisi Pecco Bagnaia Dikejar Rekan Seperguruannya di VR46

Alessio Salucci, kaki tangan Valentino Rossi, mulai resah soal Pecco Bagnaia yang posisinya mulai dikejar oleh Marco Bezzecchi.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
Ducati.com
EKSPRESI BAGNAIA - Pembalap Italia besutan Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, di atas motornya sebelum main race MotoGP Prancis 2025 di Sirkuit Le Mans, pada 11 Mei 2025 dimulai. Kekhawatiran kaki tangan Valentinon Rossi kepada Pecco Bagnaia. (Foto: Ducati Lenovo) 

TRIBUNNEWS.COM - Alessio Salucci yang merupakan kaki tangan Valentino Rossi di tim VR46 Ducati mulai resah soal nasib Pecco Bagnaia di MotoGP 2025.

Keresahan sahabat Rossi dan Bagnaia ini terlihat setelah torehan buruk sang rider asal Turin dalam dua seri balapan terakhir.

Yakni di Austria dan Hungaria, di mana Bagnaia membukukan torehan minor bahkan sulit untuk sekadar menambah satu poin di klasemen MotoGP 2025.

Alessio Salucci yang akrab disapa Uccio ini paham bahwa Bagnaia sudah kesulitan sejak awal musim 2025 ini.

Keluhan murid Rossi soal Desmosedici GP25 milik Ducati yang kehilangan kendali di depan, hingga sulit untuk kompetitif lagi.

Ditambah dengan kedigdayaan Marc Marquez dengan motor pabrikan Ducati yang membuat perbandingan performa dengan Bagnaia amat timpang.

Ketimpangan yang terlihat nyata itu membuat orang kepercayaan Rossi mulai resah dan mengkhawatirkan Bagnaia.

Kekhawatiran Uccio kian nyata mengingat rekan seperguruan Bagnaia, Marco Bezzecchi, yang berada di posisi keempat mulai mendekat.

Bezzecchi di urutan empat klasemen MotoGP 2025 dan Bagnaia posisi ketiga, kini hanya berjarak 31 poin saja.

lihat fotoMARCO BEZZECCHI - Pembalap asal Italia besutan Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, sesi latihan bebas MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone, pada 23 Mei 2025.
MARCO BEZZECCHI - Pembalap asal Italia besutan Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, sesi latihan bebas MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone, pada 23 Mei 2025.

Uccio mulai tak tenang ketika melihat data Bagnaia di mana kesulitan untuk mengrem saat balapan dan bikin kepercayaan dirinya pudar.

"Pecco adalah pembalap hebat dan teman yang baik. Sulit menilai situasi dengan tepat karena saya tidak berada di garasinya," buka Uccio mengutip Speedweek.

"Saya sering mengobrol dengannya. Saya melihat data dan menyadari bahwa ia tidak mengerem dengan benar. Ia juga terlihat kehilangan motivasi dan kepercayaan dirinya ikut terpengaruh," tambahnya.

Bagi Uccio, Bagnaia diminta untuk segera menemukan cara untuk menikmati balapan lagi agar tidak mudah menyerah.

Bagaiamapun, suami Domizia Castagnini adalah seorang juara dunia MotoGP dua kali, dan diyakini bisa segera mengatasi situasi pelik ini.

"Yang penting, ia harus membalap seperti Pecco Bagnaia. Ia harus menikmati balapan lagi. Itu tidak mudah, tapi saya memintanya untuk tidak menyerah," terangnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan