MotoGP
Hasil MotoGP Hungaria 2025: Marquez Hampir Crash Berujung Menang, Martin Nyaris Podium
Marc Marquez menangi balapan di MotoGP Hungaria 2025, Jorge Martin nyaris podium sedangkan Pecco Bagnaia harus puas finis P9.
TRIBUNNEWS.COM - Hasil MotoGP Hungaria 2025 di balapan pertama berhasil dimenangkan Marc Marquez, Minggu (24/8/2025).
Beraksi di Balaton Park, Marc Marquez hampir saja mengalami crash di lap pertama gegara sempat bersenggolan dengan Marco Bezzecchi.
Beruntung kakak Alex Marquez berhasil menjaga keseimbangannya di atas kuda besi dan mulai bertarung dari P3 hingga finis sebagai pemenang.
Kejutan hampir saja dibukukan Jorge Martin lantaran sang juara bertahan mendekat ke podium tiga di sisa 5 lap.
Namun gap Martin dengan Marco Bezzecchi di P3 cukup jauh sehingga sulit baginya untuk mengejar.
Sementara itu, penghuni P2 dalam race kali ini ada Pedro Acosta dan Marco Bezzecchi finis posisi ketiga.
Rekan setim Marquez, Pecco Bagnaia harus puas berada di P9 dalam balapan kali ini di Hungaria.
Hasil MotoGP Hungaria 2025
1. Marc Marquez
2. Pedro Acosta
3. Marco Bezzecchi
4. Jorge Martin
5. Luca Marini
6. Franco Morbidelli
7. Brad Binder
8. Pol Espargaro
9. Pecco Bagnaia
10. Fabio Quartararo
11. Ai Ogura
12. Miguel Oliveira
13. Alex Rins
14. Alex Marquez
15. Fabio di Giannantonio
16. Fermin Aldeguer
DNF
- Johann Zarco
- Jack Miller
- Raul Fernandez
- Enea Bastianini
- Joan Mir
Jalannya Balapan
Fabio Diggia mengawali balapan dari pit lane untuk berganti motor.
Start baik dari Marc Marquez dan Marco Bezzecchi membuat insiden terjadi.
Marquez berupaya merangsek masuk di tikungan kedua namun celah terlalu sempit untuknya.
Imbasnya Marquez harus kehilangan posisi pertama dan turun ke P3.
Baca juga: Dua Sisi Kesuksesan Marc Marquez di MotoGP Hungaria 2025, Ujian Mental Pecco Bagnaia
Pecco Bagnaia melakukan tugasnya dengan baik ketika start dan berhasil merangsek hingga posisi ke-7.
Drama terjadi di lap kedua ketika Enea Bastianini mengalami crash horor yang membahayakan rider lain.
Alex Marquez juga ketiban apes ketika melebar ke gravel namun masih mencoba untuk kembali masuk dalam daftar barisan.
Masuk lap keempat, Marquez masih mencoba mengatur strategi dengan ajek di P3.
Bezzecchi masih memimpin diikuti Franco Morbidelli di urutan kedua.
Jorge Martin membuat kejutan dengan berhasil melakukan overtake demi overtake hingga naik ke P6.
Cara yang dilakukan Martin tak mampu dilakukan Bagnaia lantaran andalan Ducati justru melorot ke urutan 9.
Bezzecchi mulai memberikan gap jauh 1 detik kepada Morbidelli. Sementara rider VR46 mulai dibayangi oleh Marquez.
Manuver mulus dari Marquez berhasil membawanya menyalip Morbidelli dan merebut P2.
Marquez menunjukkan tekadnya di sisa 21 lap agar bisa menyalip Bezzecchi dengan upayanya mengikis gap.
Mulai dari tertinggal 0.7 detik, perlahan terkikir hingga 0.2 detik.
Di pertarungan lain, Morbidelli kehilangan P3 gegara disalip Acosta dengan mulus.
Serangan pertama Marquez kepada Bezzecchi di sisa 19 lap balapan lewat trek lurus tikungan pertama.
Marquez gagal menjaga posisi dan Bezzecchi mampu mengambil celah dengan baik.
Upaya Marquez kembali dilakukan di tikungan kelima namun kembali gagal gegara melebar.
Bezzecchi mampu menutup celah dari Marquez dengan baik dan terus menjaga posisi pertamanya.
Setelah berjuang cukup lama sekira 3-4 lap, akhirnya Marquez berhasil merebut P1 dari Bezzecchi.
Slipstream yang dilakukan Marquez berbuah manis di tikungan pertama dan bisa menyalip jagoan Aprilia.
Masuk lap ke-12, Marquez coba memberikan gap kepada Bezzecchi.
Kakak Alex Marquez semakin menjauh dengan unggul 1.5 detik dari Bezzecchi yang mulai dikejar Acosta.
Perebutan P2 antara Acosta dan Bezzecchi berakhir di lap 16 dengan rider Spanyol yang berhasil merebutnya.
Sementara itu, Marquez di posisi pertama kian nyaman dengan keunggulan 2.7 detik dari Acosta.
Keunggulan hingga 3.3 detik dibukukan Marquez ketika balapan memasuki lap ke-21.
Gebrakan di sisa 5 lap dilakukan Jorge Martin dengan menyalip Morbidelli.
Posisi keempat membuat Martin coba peruntungan mengejar partnernya, Bezzecchi di P3.
Asa podium menyala dalam diri Martin di penghujung balapan.
Sayang gegara gap terlalu jauh, Martin belum bisa finis podium bersama Aprilia untuk kali pertama.
Namun capaian P4 Martin bersama Aprilia jadi catatan terbaiknya musim 2025 ini.
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.