SEA Games 2025
Tes Gender Akan Diberlakukan dan Diwajibkan di Semua Cabor SEA Games 2025 Thailand
Tes gender akan diberlakukan dan diwajibkan di SEA Games 2025 Thailand yang bakal berlangsung pada 9-20 Desember mendatang.
TRIBUNNEWS.COM - Tes gender akan resmi diberlakukan dan diwajibkan di SEA Games 2025 Thailand.
SEA Games 2025 Thailand bakal berlangsung pada 9-20 Desember mendatang, dihelat di tiga kota yakni Bangkok, Chonburi, dan Songkhla.
SEA Games merupakan pesta olahraga multievent terbesar di Asia Tenggara (ASEAN) yang diadakan dua tahun sekali.
Sebanyak 11 negara siap berebut medali, yakni Indonesia, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, Kamboja, Myanmar, Laos, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.
Dan tahun ini, SEA Games telah memasuki edisi yang ke-33.
Fakta menariknya, ada hal baru yang akan mewarnai gelaran SEA Games 2025.
Baca juga: 4 Pemain Timnas Voli Putri Indonesia akan Masuk Skuad SEA Games 2025, Gabung U21 Pimpinan Sugiyama

Hal baru itu terkait tes gender.
Tes gender pertama kali dilakukan sejak SEA Games dihelat pada 1959.
Kepastian itu disampaikan oleh Chief Operating Officer SEA Games Federation, Chaiyapak Siriwat.
Dikutip dari Bangkok Post, Chaiyapak Siriwat mengatakan jika tes gender akan menjadi tanggung jawab masing-masing federasi setiap cabor dari setiap negara peserta.
"Protokol pengujian bergantung pada masing-masing federasi yang bertanggung jawab atas cabang olahraga tersebut. SEA Games Federation bersifat independen dan tidak berada di bawah Olympic Council of Asia. Oleh karena itu, semua regulasi merupakan hak prerogatif SEA Games Council," ujar Chaiyapak.
"Tiga negara telah meminta tes gender di SEA Games, dan ini akan berlaku untuk semua cabang olahraga," tambahnya.
Baca juga: SEA Games Jadi Ajang Balas Dendam Timnas Putri Indonesia usai Tersingkir dari Piala AFF
Kebijakan tes gender yang akan diberlakukan di SEA Games 2025 mengingatkan kepada skandal yang dialami Vietnam di Piala Dunia Voli U21 2025 Putri yang digelar di Surabaya, Jawa Timur, Indonesia, beberapa pekan lalu.
Di Piala Dunia Voli U21 2025 Putri, Vietnam diketahui membawa pemain yang "tidak memenuhi syarat".
Namun dalam pernyataan resminya, FIVB tidak menyebut nama pemain Vietnam yang masuk kategori "tidak memenuhi syarat".
Tidak hanya itu, FIVB juga tidak menjelaskan secara detail maksud dari kategori "tidak memenuhi syarat" tersebut.
Apakah soal gender, pemalsuan dokumen, atau pemalsuan usia.
Meski FIVB tidak menjelaskan secara detail, skandal yang dialami Vietnam di Piala Dunia Voli U21 2025 Putri kemudian merujuk soal gender.
Pasalnya saat meraih kemenangan atas Puerto Riko di laga terakhir fase penyisihan Pool A, dua pemain Vietnam yakni Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh tiba-tiba absen.
Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh absen karena diharuskan FIVB untuk melakukan tes urine serta diambil sampel darahnya.
Situasi tersebut kemudian menimbulkan spekulasi jika Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh yang dimaksud sebagai pemain tidak memenuhi syarat.
Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh disinyalir berjenis kelamin pria.
Meski hasil investigasi FIVB kurang transparan, Vietnam tetap mendapat hukuman.
FIVB mencabut hak kelolosan Vietnam ke babak 16 besar.
Poin kemenangan Vietnam di laga fase penyisihan Pool A melawan Indonesia, Serbia, dan Kanada hangus lantaran diperkuat Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh.
Terlepas dari pemberlakukan tes gender, kemeriahan SEA Games 2025 tentu menarik dinantikan, sebanyak 50 cabor siap dipertandingkan.
Berikut Daftar 50 Cabor SEA Games 2025
1. Aquatics
- Swimming
- Diving
- Water Polo
- Artistic swimming
- Open water swimming
2. Archery
- Compound
- Recurve
3. Athletics
4. Badminton
5. Baseball dan Softball
- Baseball
- Baseball 5
- Softball
6. Basketball
- 3x3
- 5x5
7. Billiards dan Snooker
- Billiards
- Snooker
- Red Snooker
8. Bowling
9. Boxing
10. Canoe dan Rowing
- Canoe slalom
- Canoe sprint
- Classic rowing
- Rowing beach Sprint
- Dragon boat
11. Chess
12. Cricket
13. Cycling
- Road
- Track
- Mountain Bike MTB
- BMX
14. Equestrian
15. E-sports
16. Extreme
- Sport Climbing
- Water Ski & Wakeboard
- Skateboard
- Jetski
17. Fencing
18. Floorball
19. Football dan Futsal
- Football men
- Football women
- Futsal men
- Futsal women
20. Golf
21. Gymnastics
- Artistic
- Rhythmic
- Aerobic
22. Handball
23. Hokey
- Hockey 5's
- Field Hockey
- Indoor Hockey
24. Ice Hockey
25. Ice Skating
- Figure Skating
- Short Track Speed Skating
26. Judo
27. Ju-jitsu
- Ne-waza
- Fighting
- Duo Classic
28. Kabaddi
29. Karate
30. Kickboxing
- Ring : K-1
- Ring : Low Kick
- Ring : Full Contact
- Tatami: Kick Light
- Tatami: Point Fighting
31. Modern Pentathlon
32. Muay
33. Netball
34. Pencak Silat
35. Petanque
36. Rugby
37. Sailing
- Sailing
- Kite Boarding
- Windsurfer
38. Sepak Takraw
39. Shooting
- Pistol and Rifle
- Shotgun Skeet-Trap
- Shotgun Compak
- Practical Shooting
40. Squash
41. Table Tennis
42. Taekwondo
43. Tennis
44. Teqball
45. Triathlon
- Triathlon
- Duathlon
- Aquathlon
46. Volleyball
- Indoor
- Beach
47. Weightlifting
48. Woodball
49. Wrestling
- Freestyle
- Greco-Roman
50. Wushu
(Tribunnews.com/Isnaini)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.