Erick Thohir Tegaskan Indra Sjafri Belum Ditunjuk Sebagai Pelatih Buat Tim SEA Games 2025

Erick Thohir Tegaskan Indra Sjafri Belum Ditunjuk Sebagai Pelatih Untuk Tim SEA Games 2025
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg sebelumnya menyebut bahwa dirinya tak ditugaskan sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 saat tampil pada SEA Games 2025 Thailand.

Gerald hanya difokuskan untuk menukangi Garuda Muda yang akan tampil pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada September mendatang.

Baca juga: Saatnya Move On, Ini Jadwal Timnas U23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U23 2026 Bulan Depan

Nama Indra Sjafri pun digadang-gadang bakal menjadi pelatih Timnas Indonesia U-22 saat tampil di SEA Games Thailand yang bergulir Desember mendatang.

Seperti diketahui, Indra Sjafri sebelumnya sukses membawa cabor sepakbola Indonesia meraih medali emas pada SEA Games 2023 Kamboja.

Raihan itu sekaligus memutus puasa gelar medali emas selama 32 tahun.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat ditanya soal kemungkinan Indra Sjafri bakal menukangi Tim SEA Games, ia mengatakan bahwa PSSI belum memberikan keputusan.

Kepastian siapa yang akan menjadi pelatih tim SEA Games akan dilakukan setelah Kualifikasi Piala Asia U-23.

“Saya sudah sampaikan bahwa kita jangan melupakan pahlawan. SEA Games itu 32 tahun kita menangkan dengan Coach Indra. Tapi kalau ditanya apakah PSSI sudah memutuskan coach Indra? belum. Karena tadi bahwa abis AFF kita juga ada AFC U-23,” kata Erick Thohir di SUGBK, Senayan, Jakarta, Kamis (31/7/2025) sore.

“Nanti (keputusan-red) setelah kualifikasi Piala Asia U-23,” terangnya.

Untuk materi pemainnya, Erick Thohir menyiratkan bahwa mereka yang bermain di Piala AFF U-23 bisa tetap tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 dan SEA Games 2025 Thailand yang mempertandingkan U-22.

Pasalnya, para pemain Timnas Indonesia U-23 saat ini usianya rata-rata masih 20 tahunan.

Namun, untuk pemilihan pemain, Erick tetap menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih.

“Kenapa di AFF ini kita prioritaskan pemain di bawah 22 tahun? ya ada alasannya sama PSSI. Kan ingat rata-rata umur itu 20,7, ada alasannya. Makanya kita siasati aturan AFC U-23 aturan AFF U-23 aturan SEA Games U-22. Nah, gimana nih? BTN, Exco, Sekjen? yaudah kita coba ambil yang di bawah U-22 supaya jam mainnya banyak. Makanya dipilih 20,74 di bawah 22,” terang Erick.

“Artinya tim ini ya diprioritaskan untuk fokus AFC U23 dulu, satu-satu ini. kan September main juga. Nah setelah kita review juga dengan tambahan pemain atau tambah pemain atau kurang apa nggak tahu nanti kita lihat, apakah tim ini juga kita berangkatkan ke SEA Games, kita lihat,” pungkasnya.