Voli
Nasib Abu-abu Leg 1 Voli SEA V League 2025 Putri Gegara Perang Thailand vs Kamboja Pecah
Nasib Leg 1 voli SEA V League 2025 putri yang diikuti Megawati cs jadi pertanyaan karena perang terjadi di perbatasan antara Thailand vs Kamboja.
Penulis:
Drajat Sugiri
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Leg 1 voli SEA V League 2025 putri menjadi tanda tanya besar menyusul perang terjadi antara Thailand vs Kamboja.
Thailand dan Kamboja saat ini tengah terlibat perang di wilayah perbatasan kedua negara.
Setelah terjadi ketegangan di wilayah perbatasan sejak lama, perang Thailand dan Kamboja pecah pada Kamis (24/7/2025).
Thailand dan Kamboja saling melancarkan serangan di wilayah perbatasan yang membuat banyak korban berjatuhan termasuk warga sipil.

Hal itu membuat pihak berwenang di empat provinsi Thailand yang berbatasan dengan Kamboja telah mengumumkan evakuasi penduduk.
Dengan panasnya situasi perang Thailand dan Kamboja pun menimbulkan kekhawatiran dari para penggemar voli Indonesia.
Hal ini sangat beralasan. Sebab Timnas voli putri Indonesia dalam waktu dekat akan terbang ke Thailand untuk mengikuti turnamen SEA V League 2025.
Sama seperti sektor putra, voli SEA V League 2025 berlangsung dalam dua leg.
Leg 1 akan berlangsung di Korat Chatchai Hall, Nakhon Ratchasima, Thailand pada 1-3 Agustus. Adapun Leg 1 pada 8-10 Agustus bertempat di Ninh Bình Gymnasium, Ninh Bình, Vietnam.
Leg 1 voli SEA V League 2025 putri kemudian dipertanyakan apakah jadi berlangsung atau ada rencana lain, menyusul perang Thailand vs Kamboja pecah.
Rama Sugianto selaku sportcaster Proliga 2025, pada laga Timnas voli putri U21 Indonesia vs Rajawali O2C Bandung di Sentul, Bogor, masih belum tahu bagaimana keberlanjutan nasib SEA V League 2025 putri.
Baca juga: Bocor Alus Penambahan Pemain Timnas Voli Putri Indonesia di SEA V League, Ada Hibahan dari Skuad U21
"Kita belum tahu bagaimana kelanjutan SEA V League 2025 di Thailand karena adanya perang di sana. Hingga kini masih menunggu kejelasan," buka Rama Sugianto dalam live pertandingan Timnas voli putri U21 Indonesia vs O2C di Vidio, Jumat (25/7/2025).
Melihat waktu pelaksanaan yang kurang dari seminggu, mustahil untuk mengganti negara tuan rumah Leg 1. Atau opsi paling memungkinkan adalah, memutar venue.
Artinya, Vietnam akan diplot sebagai tuan rumah Leg 1 terlebih dulu, baru melangsungkan Leg 2 di Thailand, sembari menunggu kondisi keamanan yang bisa dipastikan.
Selain itu, penggawa Timnas voli putri Thailand yang dipersiapkan untuk SEA V League 2025, Pimpichaya Kokram, menyampaikan belasungkawa atas korban akibat perang dengan Kamboja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.