Tinju
Sabuk Juara Oleksandr Usyk Terancam Dilucuti, WBO Instruksikan Duel vs Joseph Parker Digelar
Oleksandr Usyk kini diperintahkan oleh organisasi tinju dunia WBO untuk mempertahankan sabuknya melawan Joseph Parker.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Nasib sabuk juara dunia kelas berat tak terbantahkan milik Oleksandr Usyk kini berada di ujung tanduk.
Setelah mencetak kemenangan KO spektakuler atas Daniel Dubois di depan lebih dari 80.000 penonton di Wembley pada akhir pekan lalu, Usyk diharuskan untuk bertanding lagi.
Usyk kini diperintahkan oleh organisasi tinju dunia WBO untuk mempertahankan sabuknya melawan Joseph Parker.
Sebagai pemegang empat sabuk utama kelas berat (WBA, WBC, IBF, dan WBO), Usyk berada di puncak dunia tinju.
Tapi ada aturan dalam dunia tinju profesional: tiap sabuk punya “penantang wajib” yang harus dihadapi oleh juara dunia dalam jangka waktu tertentu. Jika tidak, sabuk itu bisa dicabut.
Dan kini giliran WBO menagih jatah. Mereka menunjuk Joseph Parker, petinju asal Selandia Baru, sebagai penantang wajib Usyk.
"Komite kejuaraan telah memutuskan bahwa Usyk wajib memenuhi pertarungan wajib melawan juara interim, Joseph Parker," ujar Presiden WBO, Gustavo Olivieri, dalam pernyataan resminya di X.
"Status interim akan dicabut setelah pertarungan ini selesai" terang pihak WBO.
Baca juga: Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Sabet Juara Dunia Kelas Berat Sejati Usai TKO Daniel Dubois
Dilansir The Guardian, Parker bukan nama sembarangan. Ia adalah juara kelas berat WBO (Interim) dan kini sedang dalam performa terbaik—menang lima kali beruntun.
Kemenangan Parker yang paling mencolok adalah saat menang atas nama-nama besar seperti Deontay Wilder (eks juara dunia WBC), Zhilei Zhang, dan Martin Bakole.
Parker sendiri meraih gelar interim tersebut, pada tahun 2024 setelah mengalahkan Zhang Zhilei di Arab Saudi.
Petinju berusia 33 tahun itu, juga menduduki peringkat 3 dalam daftar petinju kelas berat versi Ring Magazine.
Sebenarnya, Parker sempat dijadwalkan bertarung lawan Dubois yang sebelumnya adalah pemegang sabuk IBF juara kelas berat IBF (Interim), pada Februari lalu.
Tapi laga itu batal karena Dubois mendadak sakit dan Dubois justru bertarung melawan Usyk pada pekan lalu. Alhasil Parker kembali harus menunggu giliran.
Kini, WBO mewajibkan Usyk untuk bertarung melawan Parker. Kedua kubu diberi waktu 30 hari untuk mencapai kesepakatan soal pertarungan ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.