Senin, 29 September 2025

SEA Games 2025

Ajang SFL Turut Jadi Seleksi Petinju untuk ke SEA Games, Israellah Bertekad Tampil Maksimal

Peraih medali emas PON Aceh-Sumatera Utara itu pun bertekad bisa tampil maksimal saat tampil di Superstar Fight League.

Tribunnews/Abdul Majid
PETINJU WANITA ISRAELLAH - Petinju wanita asal Sulawesi Utara, Israellah Athen Bonita Saweho saat diwawancarai jelang penampilannya di superstar Fight League (SFL), Kantor NOC Indonesia, Sudirman, Jakarta, Kamis (10/7/2025). 

Ajang SFL Turut Jadi Seleksi Petinju Untuk ke SEA Games, Israellah Bertekad Tampil Maksimal
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAPetinju wanita asal Sulawesi Utara, Israellah Athen Bonita Saweho akan turut serta pada ajang tinju bertajuk Superstar Fight League (SFL).

Ajang Superstar Fight League dijadwalkan diadakan di MGP Space SCBD Jakarta, Jumat (11/7/2025).

Jelang pertandingan, Israellah yang turun di kelas 50kg beserta para petinju lainnya melakukan timbang badan di Kantor NOC Indonesia, Sudirman, Jakarta, Kamis (10/7/2025).

Peraih medali emas PON Aceh-Sumatera Utara itu pun bertekad bisa tampil maksimal saat tampil di Superstar Fight League.

“Persiapannya sudah sebulan, jadi tinggal bertanding saja besok. Saya akan melawan Linda Sari, sesama atlet. Jadi kualitasnya sama-sama bagus. Tinggal besok semaksimal mungkin kami tunjukkan cara bertinju dan taktik terbaiknya,” kata Israellah.

Lebih lanjut, dara berusia 20 tahun tersebut mengatakan tampil di Superstar Fight League (SFL) juga sekaligus untuk belajar tentang hal-hal di luar pertandingan seperti public speaking hingga mental bertanding.

“Ya ajang ini juga membantu kami para atlet karena kan nanti kalau tampil di internasional public speakingnya juga diperlukan,” ujar Israellah.

“Sama juga berlatih tidak demam panggung. Kadang petinju mainnya bagus terus dilihat banyak orang malah gugup, jadi ini membantu kami untuk bisa menguasai itu,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB Perbati Ray Zulham Farras Nugraha menyebut bahwa ajang ini juga sekaligus untuk memantau para atlet tinju Indonesia.

Bahkan salah satu proyeksinya untuk memilih petinju untuk tampil pada SEA Games 2025 Thailand.

“Jadi ini semua sebuah runtutan ya. Dimulai dari U-22, lalu Desember nanti SEA Games, tahun depan ada Asian Games, dan tahun berikutnya ada Olimpiade. Jadi ini tahapan-tahapan yang kami harus lakukan,” kata Ray.

“Sekarang ini kami sudah ada beberapa atlet, tapi kami masih mencari kemungkinan-kemungkinan atlet lain yang bisa bergabung karena masih banyak dari roster kelas berat yang masih kosong,” terangnya. 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan