BWF World Tour
Klasemen Trofi BWF World Tour: Indonesia Makin Tertinggal dari Thailand, Denmark, hingga Taiwan
Klasemen trofi BWF World Tour seusai US Open 2025 menempatkan Indonesia di urutan 10 dengan dua trofi.
Penulis:
Isnaini Nurdianti
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Klasemen trofi BWF World Tour seusai US Open 2025 memperlihatkan posisi Indonesia yang kian tertinggal dari Thailand, Denmark, hingga Taiwan.
Saat ini, Indonesia berada di urutan 10 dengan mengoleksi dua trofi BWF World Tour.
Indonesia baru mengoleksi dua trofi BWF World Tour, itu pun hanya level Super 300.
Pertama, ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang juara Thailand Masters 2025.
Kedua, ada ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu yang merupakan kampiun Taipei Open 2025.
Setelahnya, wakil Indonesia mencatatkan nirgelar secara beruntun.
Baca juga: Bukan Jojo Atau Axelsen, Kunlavut Vitidsarn Dianggap Layak Raih Medali Emas Kejuaraan Dunia BWF 2025

Terbaru, wakil Indonesia gagal total di US Open 2025 yang mempunyai level Super 300.
Dua wakil Indonesia yang berstatus pemain non pelatnas gagal melaju ke babak 16 besar.
Mareka adalah ganda campuran Gabriel Christopher Wintan Wijaya/Serena Kani, dan ganda putra Gabriel Christopher Wintan Wijaya/Teges Satriaji Cahyo Hutomo.
Di sisi lain, Thailand, Denmark, dan Taiwan, berhasil mengoleksi masing-masing satu gelar US Open 2025.
Gelar US Open 2025 yang diraih ganda putri Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, membuat Thailand kini menempati urutan ketiga dengan 10 trofi.
Sementara Denmark, berada di urutan enam dengan lima trofi, bersamaan dengan gelar juara US Open 2025 yang diraih ganda campuran Rasmus Espersen/Amalie Cecilie Kudsk.
Sedangkan Taiwan, tambahan gelar US Open 2025 yang diraih ganda putra Lai Po Yu/Tsai Fu Cheng, membuat mereka menempati urutan tujuh dengan tiga trofi.
Baca juga: Ranking BWF Wakil Indonesia di Canada Open 2025 Tak Sisakan Banyak Cerita
Adapun untuk pemuncak klasemen trofi BWF World Tour 2025, saat ini masih dipegang China dengan 16 trofi.
Rinciannya, China mengoleksi 4 gelar (Super 1000), 2 gelar (Super 750), 6 gelar (Super 500), dan 4 gelar (Super 300).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.