Ranking Dunia Timnas Voli Putra Indonesia Disorot, Bahrain Ciut Nyali sampai Tebar Tiket Gratis

TRIBUNNEWS.COM - Media Bahrain menyoroti peta kekuatan Timnas voli putra Indonesia berdasarkan ranking voli dunia FIVB menjelang gelaran AVC Nations Cup 2025. 

Guna menebalkan mental pemain, Bahrain bahkan menggratiskan tiket menonton pertandingan untuk AVC Nations Cup 2025 kali ini.

Ajang AVC Nations Cup 2025 untuk sektor putra akan mulai digelar pada awal pekan ini tepatnya pada Selasa (17/6/2025) di Bahrain.

Bertempat di Isa Bin Rashid Arena, Isa Sports City, Manama, Bahrain, 11 negara yang bagi ke dalam empat grup akan berjuang menunjukkan performa terbaik.

Pada turnamen ini sendiri, Timnas voli putra Indonesia sudah mengunci skuad terbaik mereka untuk berlaga dan mendapatkan hasil terbaik.

Tim yang dilatih oleh Jeff Jiang Jie tersebut akan diperkuat dengan nama-nama yang tak asing seperti Rivan Nurmulki, Doni Haryono, hingga Farhan Halim.

Timnas voli putra Indonesia sendiri tergabung dalam Grup A bersama tuan rumah Bahrain dan tim Asia Tenggara atau ASEAN lainnya Thailand.

Jika menilik dari peringkat dunia Federasi Bola Voli Internasional alias FIVB, Indonesia memiliki peluang besar untuk lolos dari grup ini.

Pasalnya, Indonesia memiliki peringkat paling baik jika dibandingkan Bahrain dan Thailand dengan menduduki posisi ke-55 dunia.

Sedangkan Thailand dan Bahrain secara berurutan menduduki ranking ke-63 dan ke-65 dunia.

Kendati memiliki peringkat yang lebih baik, Tim Merah Putih tidak boleh lengah jika tidak ingin tergelincir dan gagal ke fase berikutnya.

Pasalnya, persiapan matang tentu sudah dilakukan para lawan termasuk Bahrain yang menjadi tuan rumah dalam gelaran AVC Nations Cup 2025 ini.

Baca juga: Daftar Skuad Bahrain di AVC Nations Cup 2025 Putra: Ada Pemain Liga Voli Korea, Alarm Bagi Indonesia

Tak main-main, mereka diharapkan bisa mendapatkan dukungan penuh dengan menggratiskan tiket masuk.

Persiapan tim tuan rumah juga diungkapkan oleh salah satu media Bahrain, GDNOnline, di mana para pemain telah menjalani pemusatan latihan di Mesir.

Pemusatan latihan tersebut berlangsung di bawah kendali dan arahan pelatih kepala Bahrain Arnaud Josserand.