China Masih Mencari Penerus Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, Ganda Campuran Baru Ramaikan US Open 2025

TRIBUNNEWS.COM - China tampaknya masih mencari penerus Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang merupakan ganda campuran terbaik yang pernah dimiliki Negeri Tirai Bambu.

Ya, ganda campuran China bisa dikatakan melempem seusai pensiunnya Zheng/Huang.

Dari segi ranking, ganda campuran China memang masih mendominasi.

China memiliki dua pasangan yang menempati ranking dua besar dunia.

Predikat ranking satu dunia dipegang Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.

Sementara untuk ranking dua ditempati Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.

Namun, performa keduanya musim ini dianggap belum meyakinkan.

Baca juga: Kata-kata Ketua Umum PBSI di Tengah Lesunya Prestasi Badminton Indonesia

Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA) kemudian langsung melakukan perombakan dengan menukar pasangan Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping dan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.

Feng Yan Zhe dipasangkan dengan Wei Ya Xin, sementara Jiang Zhen Bang bertandem dengan Huang Dong Ping.

Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin dan Jiang Zhen Bang/Huang Dong Ping debut di All England 2025.

Duet baru Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin dan Jiang Zhen Bang/Huang Dong Ping berhasil menggebrak All England 2025.

Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin runner-up, sedangkan Jiang Zhen Bang/Huang Dong Ping finis sebagai semifinalis.

Sayang, keduanya gagal konsisten dan sulit meraih gelar.

Baca juga: Indonesia dapat Tawaran BWF Jadi Tuan Rumah Sudirman Cup 2027 dan Piala Thomas-Uber 2028

Terakhir, Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin hanya mampu finis di 16 besar Indonesia Open 2025.

Sedangkan Jiang Zhen Bang/Huang Dong Ping tak diturunkan di Indonesia Open 2025.