BWF World Tour
Kejutan Hasil Indonesia Open 2025: Shi Yuqi Nyaris Tersingkir, Muruah Juara Bertahan Terjaga
Shi Yuqi jaga marwah sebagai juara bertahan, rusak asa Lakshya Sen untuk memperbaiki rapor merahnya di Indonesia Open 2025.
TRIBUNNEWS.COM - Kejutan hasil Indonesia Open 2025 hampir saja mengisahkan torehan minor Shi Yuqi (China), Selasa (3/6/2025).
Shi Yuqi yang berstatus unggulan pertama di turnamen berlabel super 1000 ini berhasil menjaga marwahnya sebagai juara bertahan.
Jagoan asal Negeri Tirai Bambu nyaris pulang cepat saat berhadapan dengan Lakshya Sen (India) di babak 32 besar Indonesia Open 2025.
Dikatakan demikian karena tikungan tajam dari Sen di gim kedua seolah memberikan asa bagi utusan India tersebut.
Apalagi performa wakil asal Negeri Bollywood tersebut tampil menjanjikan di awal gim ketiga.
Tak pelak jika Shi Yuqi sempat kesulitan meredam serangan dari Sen dalam gim penentuan.
Untunganya setelah duel hingga 65 menit dan rubber game, Shi Yuqi berhasil mengamankan kemenangan.
Skor kemenangan Yuqi dibukukan dengan torehan 21-11, 20-22, 21-15 mengantarkannya lolos ke babak 16 besar.
Baca juga: Hasil Indonesia Open 2025: Meilysa/Rachel Gagal Comeback, Duel 3 Gim Berakhir Angkat Koper
Pil pahit harus ditelan oleh Sen yang mana kembali membukukan rapor merah di BWF World Tour 2025 Asia ini.
Ya, statistik performa Sen menunjukkan torehan minor sang atlet sejak mentas di tur Asia bulan Mei 2025.
Bahkan sejak tampil di turnamen kontinental bertajuk Badminton Asia Championships 2025, Sen sudah pulang lebih cepat.
Catatan merah tersebut berlanjut hingga ke turnamen Malaysia Masters, Singapore Open, dan Indonesia Open.
Sejatinya di Indonesia Open edisi kali ini Sen coba peruntungan untuk memulangkan juara bertahan.

Tapi upayanya masih belum bisa ia konversikan jadi hasil manis.
Sedangkan Yuqi masih menjaga kedigdayaanya di Indonesia Open 2025.
Sedikit mengulas pertarungan antara Yuqi dengan Sen, keduanya melakoni duel ketat di awal gim pertama.
Jual beli serangan hingga saling sikut rebutan poin dilakukan keduanya sebelum interval.
Momentum Sen melayangkan rentetan serangan sirna setelah jeda interval gim pertama.
'Hujan' eror yang dilakukan oleh Sen bikin Yuqi mulus mengamankan gim pertama skor 21-11.
Di gim kedua harapan Sen seolah pupus lebih cepat di awal gim kedua berlangsung.
Akan tetapi utusan India tersebut menyalakan harapannya sendiri dengan tampil lebih ciamik menuju intervak.
Awalnya tertinggal hingga 10-5, mampu mengekar jadi 11-10 dan terus mendekat hingga poin kritis.
Di poin kritis dia bisa menyamakan kedudukan 20-20 ketika Yuqi capai match poin lebih dulu.
Tikungan 'maut' Sen berbuah manis yang berakhir menang skor 20-22.
Kemenangan di gim kedua menyalakan asa Sen untuk lolos 16 besar Indonesia Open 2025.
Dia memanfaatkan betul momentumnya di awal gim ketiga.
Pontang-panting Sen mengejar shuttlecock dari Yuqi yang penuh variasi.
Dari awal ia terus percaya diri, selepas jeda interval Sen tak mampu menjaga konsistensi serangannya.
Hingga akhirnya Yuqi lah yang berhasil mengamankan kemenangan skor 21-15.
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.