MotoGP

Hasil MotoGP Inggris 2025 Kurang Gereget bagi MM93, Loyo Bidik 3 Besar Gegara Dominasi Alex Marquez

Tayang: Minggu, 25 Mei 2025 13:02 WIB

Penulis: Drajat Sugiri

Editor: Dwi Setiawan

MotoGP

ALEX MARQUEZ ALDEGUER - Pembalap MotoGP 2025, #73 Alex Marquez, #93 Marc Marquez, #54 Fermin Aldeguer finis tiga besar di Sprint Race MotoGP Prancis 2025 di Sirkuit Le Mans pada 10 Mei 2025. Marc Marquez tidak incar kemenangan pada hasil balapan utama MotoGP Inggris 2025. (Foto: Laman MotoGP).

TRIBUNNEWS.COM - "Menyerah sebelum bertempur" menjadi penggambaran tepat bagi Marc Marquez memandang balapan utama MotoGP Inggris 2025. Marquez tidak mengincar kemenangan pada hasil balapan MotoGP Inggris 2025.

Seri ketujuh MotoGP 2025 bertajuk MotoGP Inggris 2025 dijadwalkan menggelar balapan di Sirkuit Silverstone, Minggu (25/5/2025) pukul 19.00 WIB.

Marc Marquez, Alex Marquez, Francesco 'Pecco' Bagnaia dan Fabio Quartararo begitu difavoritkan untuk meraup 25 poin pada main race nanti malam.

FB20 memiliki start terdepan alias polesitter. Kemudian diikuti Alex Marquez dan Pecco Bagnaia di front-row.

(kiri ke kanan) Johann Zarco (LCR Honda), Marc Marquez (Ducati Lenovo Team), dan Pedro Acosta (KTM Factory Racing) pada konferensi pers jelang balapan MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone, 23-25 Mei. (Laman resmi MotoGP)

Sementara Marc Marquez yang memang mengalami masalah dengan kuda besinya, start dari P4 pada starting grid MotoGP Inggris 2025.

Meski begitu, MM93 tidak bisa dipandang sebelah mata, mengingat pada sprint race kemarin, Sabtu (24/5) malam WIB, dia cukup impresif untuk bersaing di grid depan.

Walaupun pada endingnya Marquez harus puas finis di P2 setelah dikalahkan sang adik, Alex Marquez, tetapi The Baby Alien tetaplah kandidat terkuat di lintasan sepanjang 5,9km ini.

Sayangnya Marc Marquez tidak memiliki optimisme untuk memenangkan balapan keempatnya di musim ini.

Selain fakta bahwa Silverstone memiliki jumlah tikungan ke kanan yang lebih banyak ketimbang tikungan ke kiri, lay-out lintasan tersebut jelas bukan favorit MM93.

Marquez menyamakan Silverstone dengan Qatar, yang tata letaknya tidak sesuai dengan kekuatannya sebagai pembalap kidal.

Namun, ia mengakui lebih kesulitan daripada saat di Lusail untuk melaju kencang melewati pembalap yang tidak kidal, seperti adiknya, Alex Marquez.

Ia dan tim sudah mengerti alasannya, tetapi masih mencoba memahami cara memperbaikinya.

"Saya akan memperbaiki gaya berkendara saya, mekanik juga akan membantu saya,” kata Marc Marquez, dikutip dari laman Crash.

Faktor lain yang membuatnya tidak begitu berantusias memenangkan balapan di Britania ialah dominasi sang adik. Marc Marquez sudah melihat bagaimana data telemetri Alex Marquez yang membuatnya merasa kesulitan untuk menandingi pembalap Gresini Racing.