Curhat Move On dari Megawati, Pelatih Red Sparks Terpukau Lihat Pengganti Megatron

"Saya cukup puas bagaimana kecerdasannya, fisik, dan kepribadian (Elisa Zanette)," buka Ko Hee-jin, dikutip dari laman Naver.

"Semua pemain Italia memiliki kempuan yang bagus. Elisa Zanette sudah bermain lama di Italia lebih dari 10 tahun."

"Dia mempunyai banyak pengalaman, dan juga kemampuannya sebagai pendulang poin tidak perlu diragukan."

"Secara permainan? Dia memiliki lompatan yang bagus, dia akan memberikan warna baru dalam permainan," sambung pelatih berusia 44 tahun ini.

Zanette akan mendapatkan set serangan dari kapten sekaligus tosser Red Sparks, Yeum Hye-seon yang musim lalu membentuk kemitraan sangat padu dengan Mega.

Catatan lain, Zanette bakal mendapatkan porsi serangan lebih banyak. Sebab, pemain asing Asia yang didatangkan Red Sparks, Wipawee Srithong (Thailand) merupakan hitter dengan tipikal permainan penyeimbang.

Kendati tidak dominan menyerang, tapi penggawa timnas voli putri Thailand itu mampu bertahan dengan baik.

Selebihnya, Red Sparks mengandalkan talenta lokal seperti Jeon da-bin, Lee Seon-wo, Park Hye-min, hingga duet middle blocker Jung Ho-young maupun Park Eun-jin.

Nama-nama tersebut tidak mutlak memiliki permainan yang konsisten seperti layaknya Kim Yeon-koung. Akan tetapi kesatuan mereka dapat membantu Zanette untuk mengambil peran sebagai pengganti Megawati Hangestri.

(Tribunnews.com/Giri)