Bos Ducati Full Senyum Songsong MotoGP Prancis 2025, Marquez-Bangnaia Siap Tempur

TRIBUNNEWS.COM - Ducati temukan masalah yang membuat Marc Marquez mengalami crash di Sirkuit Jerez, Spanyol, beberapa waktu lalu.

Permasalahan terkait Pecco Bagnaia yang belum bisa mengimbangi kedigdayaan Marquez dinilai sudah mulai terpecahkan.

Penemuan tersebut yang bikin bos Ducati full senyum songsong gelaran MotoGP Prancis 2025 yang dihelat besok Jumat (9/5/2025).

"Lucu untuk dikatakan, tapi kami rasa kami tahu apa masalahnya, kedua kecelakaan (di Spanyol dan Amerika) itu terjadi karena Marc berpikir tentang pengereman. Di Texas (Amerika), ia mendorong selama dua lap dan meraih keunggulan dua detik dari Pecco. Begitu ia mengendur, ia melakukan kesalahan," jelas Davide Tardozzi mengutip dari Speedweek.

"Di Jerez (Spanyol), ia bertarung dengan Pecco di lap kedua, menurunkan kecepatannya di lap ketiga, dan memutuskan untuk menunggu hingga pertengahan balapan untuk menyerang, dan terjatuh lagi. Marc memiliki kecepatan alami. Begitu dia rileks, kecepatannya masih ada, tapi dia kehilangan konsentrasi, “ jelas Tardozzi.

"Saya menduga inilah alasannya, jadi kami harus meningkatkan konsentrasinya. Di Austin, kami melihat dalam data bahwa ia sangat cepat melalui tikungan 2, 3, dan 4. Begitu ia mendapatkan kecepatan, ia langsung terjatuh."

"Begitu ia mendapatkan kecepatan, ia sedikit lebih lambat di tikungan tersebut, melaju setengah meter ke sisi dalam, menabrak pembatas jalan, dan jatuh. Kesalahan seperti ini selalu terjadi karena detail-detail kecil," paparnya.

Terkait masalah Bagnaia, Ducati tengah berjuang keras untuk membantu sang juara dunia MotoGP dua kali demi mengimbangi Marquez.

Baca juga: Pamer Pengalaman di Ducati, Pecco Bagnaia Semringah Sambut MotoGP Prancis 2025

"Marc tidak selangkah lebih maju, Pecco tidak tampil sebaik mungkin. Marc melakukan tugasnya, dia adalah juara dunia delapan kali, jadi kita tidak perlu mendiskusikan bakat dan performanya," jelas partner Gigi Dall'igna.

"Kami yakin Pecco lebih cepat dari yang ia tunjukkan sejauh ini. Kami mempercayainya. Kami tahu persis apa yang ia tunjukkan selama empat tahun terakhir menjadi juara dunia dua kali dan runner-up dua kali."

"Dia sudah bersama Ducati selama lebih dari enam tahun, kami mengenalnya dengan sangat baik. Kami harus menemukan sesuatu yang memungkinkannya untuk tampil dengan baik. Dia kurang percaya diri di meter terakhir saat pengereman dan di tikungan. Sejauh ini, kami belum bisa menyelesaikan masalah ini secara teknis."

Tentunya jajaran petinggi Ducati tak hanya memikirkan bagaimana masalah dua ridernya dalam beberapa waktu terakhir.

Tardozzi menegaskan Gigi Dall'igna juga fokus kejuaraan 2025 sembari mempersiapkan motor untuk musim depan yang mengacu pada perubahan regulasi 2027.

"Gigi Dall'Igna fokus pada kejuaraan 2025, tetapi ia juga memperhatikan motor masa depan," ujar Tardozzi.

"Kami memiliki orang-orang di pabrik yang fokus pada hal itu. Saya tidak terlalu mengkhawatirkannya. Saya fokus pada pekerjaan saya, mencoba mengembalikan Pecco dan memastikan Marc tidak melakukan kesalahan," demikian, Tardozzi.

MotoGP Prancis 2025 tentu akan jadi pembuktian kelasnya setelah Marquez dan Bagnaia sama-sama melakukan tes di Sirkuit Jerez.

Agenda MotoGP Prancis 2025 dimulai besok hari Jumat (9/5/2025) hingga Minggu (11/5/2025).

(Tribunnews.com/Niken)