Rapat dengan Kemenpora, Forum Lintas Pengprov Persatuan Tenis Lapangan Indonesia Ajukan Munaslub
Kuatnya permintaan munas luar biasa ini ini menandai kian meruncingnya friksi yang terjadi di induk organisasi tenis tersebut.
Rapat dengan Kemenpora, Forum Lintas Pengprov Persatuan Tenis Lapangan Indonesia Ajukan Munaslub
TRIBUNNEWS.COM - Forum Lintas Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PELTI) menyatakan komitmennya untuk menyelenggarakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Hal ini menandai kian meruncingnya friksi yang terjadi di induk organisasi tenis tersebut.
Seperti diketahui, Pengurus Pusat PELTI periode 2024-2028 baru sekitar enam bulan menjabat.
PP PELTI saat ini dipimpin oleh Nurdin Halid, yang menduduki posisi ketua umum.
Andi Fajar Asti menjabat sekretaris jenderal, dan wakil ketua umum diisi empat figur yaitu Jafar Hafsah, Azis Syamsudin, Endang Agustin, dan selebriti Raffi Ahmad.
Perwakilan Forum Lintas Pengprov PELTI, Rudi Basuki dan Teuku Taufan, menyatakan komitmen pelaksanaan Munaslub itu seusai mengikuti rapat dalam jaringan (Daring) dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pada Kamis (16/1/2025).
Rapat bertajuk "Klarifikasi Permohonan Usulan Penyelenggaraan Munaslub PP PELTI" itu turut dihadiri perwakilan Kemenpora, PP PELTI, Forum Lintas Pengprov PELTI, dan KONI Pusat.
Rudi Basuki menegaskan, Forum Lintas Pengprov PELTI memandang pentingnya komunikasi yang transparan dan akuntabel antara PP PELTI dan Pengprov untuk menyelesaikan konflik yang terjadi.
"Dengan dukungan dua per tiga Pengprov, Forum berkomitmen menyelenggarakan Munaslub demi menyelamatkan organisasi PELTI dan memajukan tenis nasional," ujar Rudi secara tertulis, dikutip .
Ia juga membantah klaim PP PELTI yang menyebut surat mosi tidak percaya kepada PP PELTI tidak diterima KONI Pusat.
Menurut Rudi, surat tersebut telah dikirim pada 6 Januari 2025 dengan bukti tanda terima resmi.
"Dalam rapat, kami menegaskan kembali bahwa konflik ini berawal dari buruknya komunikasi antara PP PELTI dan Pengprov. Forum menilai komunikasi yang lebih baik akan menjadi solusi utama," jelas Rudi.
Teuku Taufan menambahkan, langkah Forum Lintas Pengprov PELTI sejalan dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi.
Ia menegaskan bahwa tudingan makar yang dilontarkan PP PELTI tidak berdasar.
"Tudingan makar itu keliru. Sesuai AD/ART PELTI Pasal 11, anggota memiliki kebebasan mengkritik kebijakan dan membela diri jika dirugikan. Kami hanya menjalankan hak tersebut," ungkap Taufan.
Ia juga menyoroti langkah PP PELTI yang membekukan Pengprov Jawa Barat dan menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) tanpa dasar aturan yang jelas.
"Dengan dukungan dua per tiga Pengprov, jika hingga 31 Januari 2025 tidak ada tanggapan dari PP PELTI, kami akan menggelar Munaslub secara mandiri pada 1 Februari 2025," tegasnya.
Taufan turut menyoroti persoalan kepatuhan terhadap Peraturan Organisasi PELTI terkait kriteria calon Ketua Umum. Dalam Bab V Poin 5.4b, calon Ketua Umum harus bebas dari vonis hukuman pidana lebih dari dua tahun.
"Kami sepakat memperbaiki dan menegakkan aturan ini demi keberlangsungan organisasi yang lebih baik," imbuhnya.
Forum Lintas Pengprov PELTI berharap Kemenpora dan KONI mendukung penuh pelaksanaan Munaslub. Langkah ini dinilai penting untuk menyelamatkan organisasi dan memastikan perkembangan tenis nasional tetap berkelanjutan.
"Dengan adanya rapat ini, kami berharap terbuka jalan untuk menyelesaikan konflik dalam organisasi sekaligus memastikan komunikasi yang lebih baik di masa mendatang," kata Taufan.
Pelantikan Pengurus Dihadiri Menpora
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo menghadiri Pelantikan Pengurus Pusat (PP) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Masa Bakti 2024-2028 di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (17/7/2024).
Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman melantik dan mengambil sumpah jajaran PP Pelti periode 2024-2028.
Dalam pelantikan ini Nurdin Halid dikukuhkan sebagai Ketum PP Pelti yang sebelumnya dipegang Eddy Hiariej.
Dalam sambutannya, Menpora Dito mengucapkan selamat kepada jajaran PP Pelti yang baru dikukuhkan dan dilantik di bawah kepemimpinan Ketum Nurdin Halid.
Apalagi sosok Nurdin Halid bukanlah nama baru di ranah olahraga tanah air, salah satunya pernah menjadi Ketum PSSI.
“Saya yakin prestasi tenis pasti naik. Dahulu Pak Nurdin ketika memegang PSSI, Timnas kita sempat peringkat 94 dunia. Itu adalah suatu pencapaian yang luar biasa,” tutur Menpora Dito.
Optimisme ini, sambung Menpora, ditambah fakta dalam kepengurusan PP Pelti yang dibentuk Nurdin Halid terdapat sosok-sosok penggiat olahraga khususnya tenis lapangan.
Selain itu, Ketum Nurdin Halid telah memiliki serangkaian program jangka pendek dan jangka panjang yang diyakini mampu membawa tenis Indonesia lebih baik lagi, salah satunya inisiatif membuat liga tenis profesional.
“Saya sangat senang Pak Nurdin sudah komitmen membuat liga profesional tenis. Saya rasa itu yang dibutuhkan untuk olahraga tenis ini, karena kalau liga profesional berjalan, otomatis pembinaan ke bawahnya juga jalan. Termasuk juga kejurnas usia dini,” terang Menpora Dito.
“Jadi target Pelti menembus Olimpiade di bawah kepemimpinan Nurdin Halid saya rasa itu bukan mustahil,” imbuh Menpora
Menurut Menpora Dito, PP Pelti yang baru dilantik ini harus bisa menangkap peluang-peluang yang ada.
Salah satu fokus utama yang mesti disiapkan Pelti yaitu bagaimana menemukan potensi atlet-atlet muda untuk regenerasi atlet-atlet tenis senior saat ini. Contohnya yaitu Aldila Sutjiadi yang saat ini telah tampil di Wimbledon.
“Nah ini harus kita cari potensinya. Tadi sudah saya sampaikan ke Pak Nurdin, tenis juga boleh mencari potensi diaspora. Bagaimana potensi dalam darah Merah Putih ini bisa kembali membela Indonesia,” tegas Menpora.
Ganda Putra Indonesia Christhoper Rungkat/Muhamad Rifqi Fitriadi ke Final M-25 Seri VII |
![]() |
---|
Jadwal Turnamen Tenis setelah US Open 2025: Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner Beda Haluan |
![]() |
---|
Daftar Ranking Tenis ATP: Alcaraz Sikut Sinner, Djokovic Melesat 3 Tangga |
![]() |
---|
Hasil 32 Besar Seri VII M-25: Dua Tunggal Putra Indonesia Gugur di Babak Pertama |
![]() |
---|
Usai Juara Tenis US Open 2025, Alcaraz Diprediksi Bakal Pecahkan Rekor Gelar Grand Slam Terbanyak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.