Senin, 6 Oktober 2025

BWF World Tour

Simpati Akane Yamaguchi untuk Gregoria Mariska yang jadi Korban Flash Penonton di All England 2024

Akane Yamaguchi turut bersimpati untuk Gregoria Mariska yang jadi korban flash penonton kala bertanding di perempat final All England 2024.

PETER TAMAN / AFP
Akane Yamaguchi dari Jepang merayakan kemenangan setelah mengalahkan Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia pada laga semifinal tunggal putri turnamen Bulu Tangkis Hong Kong Open 2023 di Hong Kong pada 16 September 2023. Akane Yamaguchi turut bersimpati untuk Gregoria Mariska yang jadi korban flash penonton kala bertanding di perempat final All England 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi, turut bersimpati untuk Gregoria Mariska yang jadi korban flash penonton kala bertanding di perempat final All England 2024.

Diketahui, Akane merupakan lawan yang dihadapi Gregoria di perempat final All England 2024, Jumat (15/3/2024).

Hasilnya, Akane mampu mengalahkan Gregoria dengan skor akhir 21-10, 20-22, dan 21-18.

Namun di laga melawan Akane kemarin, ada sebuah insiden yang cukup kontroversial menimpa Gregoria.

Saat Gregoria tertinggal 18-20 di gim ketiga, sebuah flash menyala ke arahnya yang berasal dari tribun penonton.

Alih-alih menjangkau bola pukulan dari Akane, Gregoria dengan refleks langsung menghentikan pertandingan lantaran ada flash yang menyorotnya.

Alhasil, tindakan tersebut sekaligus membuat Gregoria kalah 18-21 di gim ketiga.

Baca juga: Trending Twitter, Ini Kata Ginting usai Pulangkan Axelsen sekaligus Lolos Semifinal All England 2024

Meski sempat protes ke wasit, sang pengadil tetap memberikan poin kepada Akane, Gregoria kalah dan pertandingan pun selesai.

Apa yang dirasakan Gregoria nyatanya dipahami Akane.

Dalam video wawancara usai pertandingan yang diunggah akun Twitter (X) resmi @YonexAllEngland, Akane turut menyampaikan simpatinya.

"Para penonton sudah diminta untuk tidak menggunakan lampu kilat dan saya mengerti apa yang dia [Gregoria] rasakan karena itu mengganggu permainannya. Saya bersimpati kepadanya. Sulit mengatakan hal itu," kata Akane.

Baca juga: Kejutan All England 2024, 2 Tunggal Putra Indonesia di Semifinal, Pertama Kalinya dalam 25 Tahun

Kekecewaan Gregoria

Merasa dirugikan, Gregoria lantas tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya.

Bahkan, Gregoria sampai menangis saat harus menerima kekalahan dari Akane.

Diwartakan Tribunnews sebelumnya, Gregoria mengaku bahwa kekalahannya di All England 2024 masih terasa janggal lantaran ada sebuah insiden yang merugikannya.

"Di poin terakhir tadi, saat saya servis ada flash kamera yang menyala di depan saya dan itu cukup mengganggu," kata Gregoria, sambil menangis tersedu usai pertandingan, kepada tim media PBSI.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved