Bulu Tangkis
Resep Rankireddy/Shetty Segel Ranking 1 Dunia Ganda Putra, Terbukti Ampuh Lengserkan Fajar/Rian
Rankireddy/Shetty beberkan resep bisa kudeta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sebagai ganda putra ranking satu dunia.
TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, saat ini mengambil alih posisi ranking satu dunia yang sebelumya dihuni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Untuk bisa sampai ke posisi ranking satu dunia, tentu tak didapatkan Rankireddy/Shetty secara instan.
Dikutip dari laman resmi BWF, Rankireddy/Shetty lantas membeberkan resep alias jurus jitu yang membuatnya menjadi salah satu ganda putra terbaik di dunia saat ini.
Shetty menjelaskan bahwa ia dan Rankireddy harus menjalani latihan ketat guna bisa menorehkan hasil manis dalam setiap turnamen.
Bahkan, Rankireddy/Shetty juga berlatih di hari Minggu.
Baca juga: Update Hasil Denmark Open 2023: Fajar/Rian Menang, Jaga Asa Pertahankan Gelar Juara

“Ketika kami kembali ke rumah, kami berlatih bahkan pada hari Minggu."
"Hanya ada satu tujuan dalam pikiran kami bahwa kami harus berusaha sekuat tenaga selama latihan."
“Berkat kerja keras yang dilakukan oleh kami berdua, tim, dan pelatih, kami berhasil menciptakan sejarah bagi India.” ,” ucap Shetty.
Selain sukses menjadi ganda putra ranking satu dunia, Rankireddy/Shetty juga berhasil mencatatkan sejarah bagi tim badminton India.
Ya, Rankireddy/Shetty adalah ganda putra India pertama yang mampu meraih medali emas Asian Games.
Rankireddy/Shetty meraih medali emas Asian Games 2023 setelah berhasil mengalahkan utusan Korea Selatan, Choi Solgyu/Kim Wonho.
Bertanding di Binjiang Gymnasium, Rankireddy/Shetty menang dua set langsung dengan skor 21-18, 21-16.
Atas prestasinya itu, Rankireddy/Shetty akhirnya mampu meraih posisi ranking satu dunia.
Belajar dari Kekalahan
Hasil yang didapat Rankireddy/Shetty juga tak selalu manis, namun mereka langsung bangkit untuk bisa kembali ke performa terbaiknya.
Saat turun di Kejuaraan Dunia BWF 2023, Rankireddy/Shetty tersingkir di perempat final.
Bahkan, Rankireddy/Shetty harus menelan pil pahit setelah kalah di 32 besar China Open 2023.
Namun, kekalahan tersebut seakan menjadi titik balik Rankireddy/Shetty.
Tak membuat mental mereka turun, Rankireddy/Shetty pun belajar dari kekalahan dan segera memperbaiki kekurangan yang ada.
“Kami berdua cukup tertekan dengan cara bermain kami sebelumnya. Kami berbicara satu sama lain dan kami tahu kami harus melangkah lebih jauh."
“Kami tidak bermain dengan kemampuan terbaik kami. Kami kalah di perempat final Kejuaraan Dunia dan putaran pertama China Open,” kata Shetty.
“Untuk pertama kalinya kami melakukan pembicaraan terbuka dengan pelatih kami, tentang apa yang harus kami ubah, tentang rencana permainan kami, apa yang berhasil dan apa yang tidak,” sambung Rankireddy.
Ketagihan Juara
Tak langsung puas, juara Indonesia Open 2023 itu mengaku masih haus akan prestasi.
Dalam wawancaranya dengan CGTN News, Rankireddy/Shetty mengaku makin ketagihan untuk bisa mengangkat trofi dalam beberapa turnamen ke depan yang mereka ikuti.
"Kami hanya harus terus bermain bagus, kami ingin meraih lebih banyak."
"Kami tidak akan berhenti di situ, kami akan kembali dan bekerja lebih keras," ujar Rankireddy.
Rankireddy pun menambahkan bahwa prestasi yang ia torehkan bersama Shetty tak lepas dari peran sang pelatih, Mathias Boe selaku peraih medali perak ganda putra di Olimpiade London 2012.
"Sejak ia datang ke dalam kehidupan kami, ia telah membuat perubahan yang sangat positif dan kami berhutang kemajuan yang konsisten kepadanya," tambah Rankireddy.
Sayangnya, Rankireddy/Shetty gagal melanjutkan tongkat estafet juara di Denmark Open 2023 yang kini tengah berlangsung.
Pasalnya, Rankireddy/Shetty memutuskan mundur dari Denmark Open 2023 akibat cedera bahu.
Kiprah Rankireddy/Shetty di 2023
- Malaysia Open 2023 (Semifinal)
- India Open 2023 (16 Besar)
- All England 2023 (16 Besar)
- Swiss Open 2023 (Juara)
- Spain Masters 2023 (32 Besar)
- Badminton Asia Championships 2023 (Juara)
- Thailand Open 2023 (16 Besar)
- Singapore Open 2023 (32 Besar)
- Indonesia Open 2023 (Juara)
- Korea Open 2023 (Juara)
- Japan Open 2023 (Perempat Final)
- Kejuaraan Dunia BWF 2023 (Perempat Final)
- China Open 2023 (32 Besar)
- Asian Games 2023 (Juara)
Baca juga: Kudeta Fajar/Rian dari Ranking 1 Dunia, Ini Sederet Rekor yang Dipecahkan Rankireddy/Shetty
Update Ranking 10 Besar BWF Sektor Ganda Putra
1. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) - 92.411 poin
2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) - 90.129 poin
3. Liang Wei Keng/Wang Chang (China) - 89.991 poin
4. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) - 84.864 poin
. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea Selatan) - 83.155 poin
6. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) - 79.421 poin
7. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) - 75.759 poin
8. Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) - 75.758 poin
9. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) - 71.700 poin
10. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) - 68.150 poin
(Tribunnews.com/Isnaini)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.