MotoGP
Kegigihan Marc Marquez di MotoGP 2023 Dipuji Fabio Quartararo, El Diablo: Dia yang Terkuat
Pujian Fabio Quartararo untuk Marc Marquez setelah mengalami crash berkali-kali di MotoGP Jerman 2023 pekan lalu.
TRIBUNNEWS.COM - Fabio Quartararo memuji kegigihan Marc Marquez kala mengarungi MotoGP Jerman 2023 pekan lalu.
El Diablo kagum dengan perjuangan Marc Marquez yang harus jatuh berkali-kali demi tampil menawan bersama RC213V miliknya.
Rider besutan Yamaha itu merasa dengan perjuangan Marc Marquez, bisa dikatakan The Baby Alien salah satu pembalap terkuat saat ini.
Meski dia tahu, perjuangannya tak mudah untuk sekadar kembali naik podium dengan performa motornya yang kurang mendukung.
Baca juga: Marc Marquez Balapan di MotoGP Belanda 2023, Targetnya Bikin Insinyur Honda Melek Data

"Ini adalah momen yang sangat sulit baginya. Sejak 2020, dengan cederanya, dia hanya memenangi beberapa balapan dan naik podium," buka Quartararo dilansir Motorsport.
"Marc Marquez adalah yang terbaik, saya tidak punya kata-kata untuk menggambarkannya," terang rider Prancis itu soal perjuangan Marquez.
Demi menorehkan prestasi apiknya selama mengarungi balapan di Sirkuit Sachsenring, Quartararo sangat memahami bahwa Marquez selalu memberikan 100 persen.
Itu dibuktikan dengan aksinya di sirkuit favoritnya pekan lali meski harus terjatuh hingga lima kali.
Bahkan bukan hanya itu, kakak dari Alex Marquez harus rela tak mengikuti main race di Jerman gegara mengalami cedera.
Wajar, cedera itu didapat setelah dirinya terus berakhir ke gravel kala berjuang dengan motornya.
"Dia selalu memberikan 100 persen. Siapa yang jatuh lima kali untuk memperbaiki diri dan menjadi yang teratas?" kata Quartararo.
"Secara mental dia adalah salah satu yang terkuat di sini," sambugnya menegaskan.
"Ada saatnya Anda mengalami cedera, dan Marc mengalami patah ibu jari pagi ini."
"Saya hanya bisa mengucapkan selamat kepadanya atas apa yang dia lakukan," tutur pembalap yang identik dengan nomor #20.
Seperti diketahui, perjuangan Marquez kini adalah membawa Honda untuk kompetitif lagi di musim ini.
Setelah merasa baik dari segi fisik, Marquez berharap bisa mendongrak performa motor Honda.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2023: Singgasana Bagnaia Goyah, Jorge Martin Terang-terangan Menantang

Sayang, sepertinya RC213V tak lagi bersahabat dengan rider asal Spanyol itu.
Bagaimana tidak, setelah mengarungi 7 seri balapan, beberapa agenda balap dia harus menepi karena cedera gegara crash.
Tak hanya itu, imbas dari insiden itu rider besutan Honda itu juga selalu jatuh kala mengarungi main race.
Walhasil, Marquez sampai saat ini belum mendapat satu poin pun dari main race yang ia ikuti.
Pasalnya juara dunia MotoGP enam kali itu selalu mengalami crash.
Karena nasib apes bak selalu menyelimuti The Baby Alien, banyak isu yang megharapkan dirinya segera pindah pabrikan.
Namun pembalap berusia 30 tahun itu mengaku masih menghormati Honda.

"Saya merasa sangat menghormati Honda, karena selama dua tahun ini saya cedera, cara kami berbicara, cara mereka mengambil merawatku itu istimewa," terang Marquez.
"Saya tahu itu tidak normal, tapi spesial, dan saya akan selalu menghormati Honda," katanya menambahkan.
Tak heran jika dia bertekad untuk membawa Honda kembali ke puncak kejayaan.
Akan tetapi perlahan dia mulai menyadari bahwa tak semudah itu untuk membawa Honda berjaya.
Sehingga dengan menyadari bahwa dia kesulitan, ada kemungkinan dia akan berlabuh ke tim yang lain.
"Tapi sekarang [di akhir] 2022, pikiran saya hanya untuk kembali ke puncak bersama Honda," terangnya.
"Kemudian tentu saja jika saya tidak bisa, karena saya merasa tidak memiliki alat, saya akan berusaha mencari yang terbaik untuk saya," ujarnya sekaligus mengakhiri.
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.