Jeka Saragih Tantang Petarung India, Anshul Jubli di Final Road to UFC

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petarung asli Indonesia, Jeka Saragih akan menantang petarung India, Anshul Jubli di Final Road to UFC.

Duel itu akan berlangsung pada Fight Night di UFC APEX, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat Sabtu malam (4/1/2023) waktu setempat atau Minggu, (5/1/2023) waktu Indonesia.

Sebagai pemegang hak siar UFC, Mola akan menayangkan keseluruhan acara Fight Night, termasuk pertandingan Prelims, Final Road to UFC dan Main Card. 

Mirwan Suwarso, selaku perwakilan Mola menyebutkan, tayangan bersejarah bagi dunia bela diri campuran (MMA) Indonesia itu bisa ditonton secara gratis.

 “Sebagai salah satu bentuk dukungan penuh Mola pada prestasi Jeka Saragih yang mampu membawa nama Indonesia ke ajang Mixed Martial Art Internasional, masyarakat bisa menonton pertandingan Jeka Saragih VS Anshul Jubli secara gratis hanya dengan log in ke aplikasi Mola," kata Mirwan.

"Kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungan positif pada Jeka Saragih di Final Road to UFC, hari Minggu 5 Februari ini," lanjutnya.

Untuk diketahui, perjalanan Jeka Saragih di Road to UFC, ajang yang didesain khusus untuk para petarung Asia, Jeka sebelumnya mengalahkan Pawan Maan Singh di Singapura dan menjadi satu-satunya dari lima petarung Indonesia yang lolos ke Semifinal. 

Jeka kemudian kembali menorehkan sejarah dengan memukul TKO petarung Korea Ki Won Bin di Semifinal Road to UFC Abu Dhabi pada November 2022. 

Perjalanan dan perjuangan Jeka Saragih di Final nanti semoga kembali menorehkan catatan gemilang bersejarah yang membanggakan seluruh masyarakat Indonesia.

Pada Final Road to UFC di Las Vegas, Amerika Serikat nanti, akan ada delapan petarung Asia yang memperebutkan kontrak UFC.

Final Road to UFC akan dimulai pada jam 11.00 WIB dan disiarkan secara langsung di Mola serta bisa ditonton secara gratis dengan log in ke aplikasi Mola.

Lebih lanjut, Mola juga bersama dengan KOBI (Komite Olahraga Beladiri Indonesia) untuk membangun akademi MMA, demi regenerasi atlet tanah air.

Audisi tersebut telah terselenggara di Bali pada Desember 2022 silam, dan telah menjaring beberapa petarung muda dari penjuru Nusantara. 

“Lebih jauh lagi, Mola bekerja sama dengan KOBI (Komite Olahraga Beladiri Indonesia) tengah mempersiapkan ekosistem olahraga beladiri melalui program MMA Fight Academy yang bertujuan menemukan potensi petarung muda Indonesia dan mempersiapkan mereka menjadi penerus Jeka Saragih," ucap Mirwan.