Rabu, 1 Oktober 2025

MotoGP

Analogi Juara Dunia MotoGP 2022: Bagnaia Predator, Quartararo Bak Kelinci Pemburu

Danilo Petrucci mengibaratkan dua pembalap kandidat Juara Dunia MotoGP 2022 dengan menyebut Bagnaia predator dan Quartararo seperti kelinci pemburu.

AFP/VLADIMIR SIMICEK
Pebalap Monster Energy Yamaha asal Prancis, Fabio Quartararo dan pebalap Ducati Lenovo asal Italia, Francesco Bagnaia berpelukan setelah balapan MotoGP Austria Grand Prix di arena pacuan kuda Redbull Ring di Spielberg pada 21 Agustus 2022. (Photo by VLADIMIR SIMICEK / AFP) 

Mantan pembalap Ducati ini takjub bagaimana evolusi yang diperlihatkan 'Pecco' Bagnaia.

"Lihat saja bagaimana perkembangan Pecco selama di Ducati. Dia berubah dari seorang mangsa menjadi predator," buka Petrux, dikutip dari Speedweek.

Sebelum tampil ciamik bersama Ducati Lenovo Team, Bagnaia merupakan rider tim satelit Pramac Ducati.

Petrucci mengenal benar bagaimana gaya dan perkembangan skill seorang Bagnaia. Mengingat ketika Bagnaia masih membela pramac, Petrucci adalah rider andalan pabrikan Ducati bersama ANdrea Dovizioso.

Kini, melalui Bagnaia Ducati berharap bisa mengakhiri penantian mereka selama 15 tahun. Kali terakhir pabrikan asal Bologna ini menyandang titel juara dunia ialah musim 2007 bersama Casey Stoner.

Namun yang disayangkan Petrucci, persaingan gelar juara sedikit hambar karena Quartararo gagal menjaga konsistensi.

Situasi bak kehabisan besnin dari Quartararo membuat Petrucci menganalogikan rider Yamaha ini bak kelinci pemburu.

"Sayangnya, Fabio telah berubah menjadi kelinci untuk berburu. Di awal musim dia nampak tak terbendung. Namun kini dia kesulitan untuk menjaga ritmenya," pungkas pria yang kini menekuni balap Dakar tersebut.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved