ONE Championship: Laga Eko Roni Saputra Jelang Lawan Yodkaikaew Fairtex Semakin Memanas
Laga Eko Roni Saputra melawan Yodkaikaew Fairtex semakin memanas. Petarung ONE Championship asal Thailand ini meremehkan catatan manis Eko dan menyebu
Sejak terjun sebagai atlet MMA profesional, Eko telah menunjukkan perkembangan luar biasa dalam mengasah kemampuan bertarungnya. Keahliannya dalam berduel bawah sudah tak diragukan karena ia memiliki latar belakang sebagai pegulat.
Atlet kelahiran Samarinda ini telah mendominasi arena gulat nasional dengan raihan tiga medali emas beruntun dalam PON. Dan tak ada atlet gulat Indonesia yang pernah mengalahkannya.
Selain itu, pukulannya pun sudah semakin teruji. Dalam duel menghadapi petarung China Liu Peng Shuai pada Agustus tahun lalu, Eko hanya memerlukan waktu 10 detik untuk membuat lawannya pingsan terkapar. Catatan itu pun menjadi rekor kemenangan KO tercepat di divisi flyweight ONE Championship.
Namun, catatan tersebut nampaknya belum cukup bagi Yodkaikaew.
Hadapi Eko Roni Saputra, Petarung Thailand Yodkaikaew Fairtex Incar KO
Catatan manis Eko justru memicu sang pemilik tendangan gergaji dari Thailand ini untuk mengakhiri kemenangan beruntun rivalnya.
Tak tanggung-tanggung, ia juga berniat memukul KO sang lawan.
“Jika ada peluang untuk membuatnya KO, tentu saja saya tak akan melewatkannya,” lanjut Yodkaikaew.
“Saya telah menyiapkan tendangan serta pukulan saya. Saya akan memanfaatkan kemampuan striking saya untuk mendominasinya,” tuturnya.
Duel baku hantam lewat pukulan serta tendangan akan menjadi sebuah opsi menarik bagi keduanya. Seperti diketahui, Yodkaikaew memiliki segudang pengalaman dalam Muay Thai, olahraga yang telah ia kenal sejak usia belia.
Selain itu, ia memiliki tendangan maut yang bisa membuat KO lawan dengan sekali tebas.
Di sisi lain, tendangan serta tinju Eko juga tak bisa dianggap remeh. Eko saat ini berlatih di Evolve MMA Singapura bersama para juara dunia Muay Thai dan kickboxing yang memiliki kombinasi serangan menakutkan.
Namun, hal itu tak membuat Yodkaikaew gentar. Baginya, lawan yang akan ia hadapi di dalam Circle adalah Eko – bukan rekan satu timnya.
“Saya tak menganggap berlatih dengan atlet Muay Thai sebagai keuntungan baginya. Saya percaya diri dengan kemampuan Muay Thai saya yang telah saya dalami sejak lama. Saya percaya striking saya lebih hebat darinya,” jelas petarung yang berlatih di sasana Fairtex ini.
ONE 162 akan tayang live pada Jumat malam (21/10) di Vidio, Kaskus TV, Maxstream, dan Netverse mulai pukul 18.00 WIB. Laga Eko menghadapi Yodkaikaew akan menjadi duel pembuka Main Card yang akan dimulai pukul 19.30 WIB.