MotoGP
MotoGP 2022: Tak Perlu Ragu, Marc Marquez Tetap yang Nomor Satu!
Meski bertubi-tubi dihantam badai cedera, namun Marc Marquez tetap menjadi rider nomor satu alias terbaik di MotoGP era sekarang.
TRIBUNNEWS.COM - Nama Marc Marquez masih menjadi satu di antara bahasan hangat jelang dimulainya MotoGP 2022, awal Maret nanti.
Tentu saja kondisi terbaru dari Marc Marquez, merupakan topik utama yang saat ini paling dinanti.
Sebagaimana yang diketahui, sejak MotoGP 2020, Marc Marquez tak berhenti dihantam badai cedera.
The Baby Alien berkendala dengan cedera patah tulang lengan kanan, gegar otak ringan, dan paling baru adalah masalah penglihatan ganda (diplopia).
Cedera penglihatan ganda ini didapat Marquez saat mengalami kecelakaan di sesi latihan motocross.
Dari beragam problem yang membesut kondisi fisik sang rider andalan Repsol Honda ini, cedera diplopia yang menjadi kendala utama.
Baca juga: Jadwal Lengkap MotoGP 2022 - Kondisi Membaik, Marc Marquez Belum Bisa Jajal Sirkuit Mandalika
Baca juga: Kasihan Fabio Quartararo Kasih Kode Terus, Saatnya Yamaha Balas Budi di MotoGP 2022

Pasalnya, dari pihak medis sendiri belum bisa memberikan rentan waktu kapan penyakit diplopia yang diidap Marc Marquez akan sembuh.
Kondisi ini memunculkan banyak skenario, mulai dari The Baby Alien absen di beberapa seri awal MotoGP 2022 hingga kemungkinan terburuk, yakni gantung helm.
Namun belum lama ini laman resmi Honda merilis pernyataan bahwa proses penyembuhan diplopia sang rider berjalan baik.
"Marc Marquez terus mengunjungi ophthalmologist yang terpercaya secara periodik. Selama proses ini, telah ada perkembangan dan sangat positif,” bunyi pernyataan resmi Repsol Honda
Pertanyaan baru kemudian muncul, apakah Marc Marquez akan kembali seperti sedia kala jika sudah bisa mengaspal lagi?
Mowmag membuat analisis yang berjudul "Marc Marquez è ancora il numero uno" atau "Marc Marquez masih menjadi nomor satu".
Tidak bisa dipungkiri kembali bahwa Repsol Honda benar-benar miskin prestasi dalam dua musim terakhir lantaran imbas cedera yang menerpa Marquez.
Fakta ini menunjukkan sisi negatif bahwa tim dengan logo sayap tunggal mengepak ini memiliki kecenderungan bergantung kepada The Baby Alien.

Namun faktanya tidak ada yang salah, lantaran sejak naik ke kelas para raja musim 2013, pembalap asal Spanyol ini paling banyak memegang presentase kemenangan.