Selasa, 7 Oktober 2025

Dance’fro Variasi Olahraga Berbasis Tarian Atau Dance Fitness

Satu lagi variasi olah raga berbasis tarian atau dance fitness hadir di tanah air. Olah raga dance tersebut dinamai Dance’fro.

Penulis: Toni Bramantoro
Dok. Evold Training Zone
Dance’fro Variasi Olahraga Berbasis Tarian Atau Dance Fitness Hadir Di Tanah Air 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu lagi variasi olahraga berbasis tarian atau dance fitness hadir di tanah air. Olahraga dance tersebut dinamai Dance’fro.

Adalah sosok Kenara Arief Fadilah yang merupakan founder dan kreator Dance’fro.

Dance’fro merupakan dance fitness yang didesain untuk semua orang. Inspirasi terciptanya dance’fro dengan menggabungkan gerakan dari dancehall yang kental berasal dari Jamaika dengan dance afro yang berasal dari Nigeria dan Afrika Selatan.

“Dance’fro merupakan gerakan olah tubuh baru bagi pencinta dance fitness di Indonesia. Keunikan dari dance’fro karena merupakan dance fitness yang pertama kali menggunakan genre tarian dari dancehall dan dance afro," ungkap Kenara Arief Fadilah.

Gerakan dalam Dance’fro membutuhkan stamina dan energi yang luar biasa karena banyak menggunakan anggota tubuh bagian bawah (lower body) yang terpusat di kaki.

“Jika kita memaksimalkan gerakan pada kaki, maka proses pembakaran kalori akan lebih banyak apalagi ditambah dengan kelincahan dan gerakan tubuh bagian atas yang dinamis dan agresif. Jika rutin melakukan dance’fro, maka kalori dalam tubuh kita akan lebih banyak terbakar sehingga membuat tubuh menjadi lebih sehat, seksi dan percaya diri,” jelas Kenara.

Sebagai jenis olah raga yang baru, Kenara yang telah lama berkecimpung di sejumlah pusat kebugaran itu mengaku butuh bekerja lebih keras untuk mengembangkan dan mempromosikan dance’fro ke seluruh tanah air.

Sejak dance’fro diluncurkan pada bulan Juni 2021, Kenara dan timnya terus melakukan workshop dan pemberian modul bagi calon-calon instruktur.

Animo besar terlihat dalam pelatihan instruktur dance’fro yang diadakan di Evold Training Zone, Cakung Bekasi, Jawa Barat pada 18-19 September 2021. Sebanyak 63 peserta mengikuti pelatihan instruktur.

Namun karena pelatihan digelar di tengah pandemi covid-19 mengakibatkan panitia membagi peserta dalam tiga sesi.

“Perkembangan dance’fro sejauh ini sangat positif. Respon dari pecinta olah raga atas kehadiran dance’fro juga sangat bagus. Untuk terus memperkenalkan dance’fro kami telah melakukan pelatihan dan pemberian modul latihan di Jabodetabek, Bengkulu, Balikpapan, Batam, Surabaya dan Malang,” ujar Abbie Ghazali, Strategic Marketing Manager Dance’fro.

Sejumlah pelatihan dan pemberian modul kepada instruktur dance’fro akan terus dilakukan di beberapa daerah.

“Untuk event kedepannya kami akan melanjutkan training dan modul di sejumlah kota lainnya seperti di Bandung dan Samarinda. Selain di dalam negeri, kami juga akan menggelar pelatihan di luar negeri seperti di Malaysia,” kata Retno Zilfani, Brand Relationship Manager Dance'fro.

Kehadiran dance’fro bisa menjadi pilihan olah raga dance bagi pecinta olah tubuh. Dengan melakukan dance’fro maka akan menjaga kesehatan dan membuat kita menjadi senang yang mana dapat meningkatkan imunitas tubuh di tengah pandemi covid-19 saat ini.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved