Hari Olimpiade Sedunia Tadinya Mau Digelar di Jakarta tapi Ditunda, Begini kata Raja Sapta Oktohari
Komite Olimpiade Indonesia (NOC) turut merayakan International Olympic Day 2021 atau hari Olimpiade Sedunia yang jatuh pada 23 Juni lalu.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komite Olimpiade Indonesia (NOC) turut merayakan International Olympic Day 2021 atau Hari Olimpiade Sedunia yang jatuh pada 23 Juni lalu.
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari mengatakan bahwa pihaknya sebelumnya telah berencana menggelar jalan bersama guna merayakan kegiatan tersebut.
Hanya saja, kondisi Indonesia yang tengah mengalami peningkatan Covid-19 membuat acara tersebut batal digelar.
“23 Juni kita rayakan World Olympic Day. Rencananya kami akan mengadakan Olympic walk sepanjang 2020 langkah atau 1,6 km, itu sudah disepakati Menpora dan Pak Erick Thohir dan rekan olahraga, tapi karena situasi yang tidak memungkinkan jadi rencana itu kita tunda dulu,” ungkap Raja Sapta Oktohari dalam konferensi pers perayaan Hari Olimpiade Dunia melalui zoom meeting, Selasa (29/6/2021).
Dalam perayaan hari Olimpiade Sedunia ini Okto sapaan akrabnya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap patuh dalam menerapkan protokol kesehatan.
Lebih khusus kepada atlet-atlet Indonesia yang sebentar lagi akan berjuang di Olimpiade Tokyo 2020.
“Olahraga itu penting tapi jangan sampai olahraga justru kita abai dengan prokes, ada orang yang kena Covid saat olahraga. Intinya olahraga itu penting tapi jaga kesehatan itu jauh lebih penting. Saya imbau kepada masyarakat Indonesia apalagi kepada atlet, ofisial yang berangkat ke Olimpiade. Tolong tetap jaga protokol kesehatan, jangan sampai begitu berangkat ada yang terpapar sehingga tidak bisa berangkat,” papar Okto.
Seperti diketahui, Hari Olimpiade Sedunia atau International Olympic Day diperingati setiap tanggal 23 Juni di seluruh dunia.
Hari itu mencakup semua melalui nilai-nilai Olimpiade murni. Atlet dari setiap negara berpartisipasi dalam kegiatan olahraga, seperti lari, pameran, musik, dan seminar pendidikan pada hari ini.
Hari Olimpiade didasarkan pada tiga pilar; move, learn, detect.
Hari Olimpiade Dunia diperkenalkan pada tahun 1948 untuk memperingati kelahiran Olimpiade modern pada tanggal 23 Juni 1894, di Sorbonne di Paris.
Tujuan merayakan Hari Olimpiade adalah untuk mempromosikan partisipasi dalam olahraga di seluruh dunia tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau kemampuan atletik.