Selasa, 7 Oktober 2025

MotoGP

Tanggapan Pol Espargaro jadi Tandem Marc Marquez: Kami Tak Harus Berteman Tapi Wajib Rukun

Pol Espargaro memberikan tanggapannya soal rivalitas yang terjalin dengan Marc Marquez yang kini jadi tandemnya di Repsol Honda.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
instagram @polespargaro Verified
Marc Marquez dan Pol Espargaro ketika perkenalan rider tim Repsol Honda untuk MotoGP 2021 - Pol Espargaro angkat bicara soal hubungannya dengan Marc Marquez yang kini menjadi pasangan rider di Repsol Honda. 

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro memberikan komentarnya mengenai kondisinya saat ini yang menjadi tandem dari Marc Marquez.

Pol Espargaro mengakui bahwa dirinya tidak harus menjadi teman dari pembalap asal Spanyol itu.

Namun diakui oleh adik Aleix Espargaro tersebut, dirinya dengan Marc Marquez wajib rukun untuk menjaga keharmonisan Paddock Repsol Honda.

Baca juga: Ada Kisah Pembalap yang Tertukar di MotoGP Doha 2021, Murid Rossi Lakukan Kesalahan Konyol

Baca juga: Bamsoet: Kampung Sade Salah Satu Daya Tarik Wisata MotoGP Mandalika

Seperti diketahui, Marc Marquez dan Pol Espargaro memulai karier di dunia balap motor nyaris bersamaan saat masih anak-anak, begitu pula saat menjalani debut Grand Prix.

Mereka juga sengit memperebutkan gelar dunia GP125 2010 dan Moto2 2012, yang keduanya disabet Marquez.

Rivalitas yang dimiliki oleh kedua rider Negri Matador itu pun terjalin hingga saat ini.

Meskipun demikian, Pol Espargaro memilih untuk tak terlalu memikirkan gengsi maupun rivalitas yang ia miliki dengan The Baby Alien.

Bekas pembalap KTM itu sadar bahwa dirinya bergabung dengan Repsol Honda demi bisa meraih prestasi paling tinggi, yakni menyabet gelar juara dunia.

"Kami memiliki hubungan dan rivalitas yang terjalin sejak lama."

"Hubungan kami tergantung dengan daya saing semakin meninggi ketika perebutan gelar juara dunia, terlebih saat di ajang Moto2," terang Pol Espargaro, dikutip dari laman Motosan.

"Kami selalu menghormati satu sama lain tetapi ada momen di Moto2 terutama ketika kami memainkan kejuaraan dunia, dua pembalap dari rumah, pada saat itu dia menjadi seperti hooligan sepak bola dengan penggemar Marc dan Pol."

"Itu sangat meracuni hubungan kami," tambahnya menjelasakn.

Disunggung mengenai situasinya saat ini yang berada dalam satu tim dengan sang saingan, Espargaro memilih menanggapinya dengan dewasa.

"Sekarang kami memiliki hubungan yang sangat baik dan kami tidak harus berteman."

"Tetapi kami wajib rukun, dengan makan malam bersama dan berada di dalam tim yang sama, tentunya kami harus memiliki hubungan yang ramah untuk membantu keharmonisan tim," tambahnya menjelaskan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved