MotoGP
Belum Tahu Mau ke Mana Seusai Pisah dari Ducati, Andrea Dovizioso Dirayu Gabung Aprilia
Dovizioso masih memiliki kesempatan untuk tetap berkarier di ajang kelas premier itu. dengan bergabung Aprilia
Adapun Andrea Dovizioso, belum memilliki rencana lain usai memutuskan keluar dari Ducati akhir musim MotoGP 2020.
Andrea Dovizioso memutuskan hengkang dari Ducati setelah menghabiskan tujuh musim bersama tim pabrikan di kelas utama MotoGP.
Baca: Kecelakaan Horor Zarco-Morbidelli, Motor Melayang di Depan Muka Valentino Rossi
Perpisahan Andrea Dovizioso dengan Ducati diumumkan oleh manajernya, Simone Battistella, yang mengungkapkan sang pembalap menolak perpanjangan kontrak.
Usai pengumuman, Dovizioso menjelaskan belum memiliki rencana lain setelah keluar dari Ducati pada akhir musim ini.
Meski belum punya rencana, tapi dia memastikan akan tetap melanjutkan karirnya sebagai pembalap di MotoGP.
Baca: Sirkuit Red Bull Ring Ramah Buat Ducati, Dovizioso: Musim Ini Sulit Diprediksi
"Saya ingin balapan, tapi saat ini saya belum punya rencana 'B'," kata Dovizioso dilansir BolaSport.com dari Autosport.com.
Dovizioso bergabung dengan Ducati pada 2013 lalu dan telah mengoleksi 13 kemenangan.
Dalam tiga musim terakhir, pembalap asal Italia itu juga menjadi pesaing utama dari juara bertahan MotoGP, Marc Marquez.
Soal kepergiannya dari Duvcati, Dovizioso enggan menjelaskan secara rinci, tetapu dia memutuskannya untuk bisa fokus hanya pada balapan.
"Lebih baik memutuskan sekarang dan fokus pada balapan dari pada menunggu lebih banyak balapan," ujar Dovizioso.
Selain itu, dia juga melihat seri keempat MotoGP Austria yang berlangsung malam ini (16/8/2020) menjadi fokus untuk merebut kemenangan.
Hal ini berkaca dari permasalahan teknis yang terjadi menyebabkannya hanya naik satu podium dari tiga seri MotoGP yang sudah berjalan.
Pembalap berusia 34 tahun itu lantas menargetkan hasil yang gemilang di Red Bull Ring.
"Kami berada di Austria, kami di trek yang sangat bagus dan kami akan menunjukkan kecepatan yang lebih baik dari kemarin," tutur Dovizioso.