Sabtu, 4 Oktober 2025

Yuta Watanabe Optimis Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020 Setelah Menang All England

Seusai meraih gelar juara ganda putra All England, Yuta Watanabe bertekad meraih medali emas dalam perhelatan Olimpiade 2020.

instagram/bwf.official
Yuta Watanabe merupakan salah satu pebulutangkis luar biasa yang dimiliki oleh Negeri Sakura. 

Daya tahan, kualitas smash hingga kemampuan bertahan menawan menjadi tiga hal yang ada dalam diri Yuta Watanabe.

Memiliki tubuh mungil tidak membuat Yuta Watanabe merasa canggung menghadapi lawan-lawannya.

Baca: UPDATE RANKING BWF 2020 Pasca All England: Praveen/Melati Tembus 4 Besar, Anthony Ginting Anjlok

Baca: TERBARU Ranking BWF Sektor Ganda Putra, Marcus/Kevin Tetap Kokoh, Endo/Watanabe Geser Fajar/Rian

Pujian Pelatih Ganda Putra Indonesia terhadap Kualitas Yuta Watanabe

Yuta Watanabe, seorang pebulutangkis kidal yang selalu mampu menyulitkan siapapun yang menjadi lawan tandingnya dalam setiap pertandingan.

Hal hebat lain dari sosok Yuta Watanabe yakni ia bermain di dua sektor sekaligus.

Yakni sektor ganda putra bersama Hiroyuki Endo.

Sekaligus sektor ganda campuran bersama Arisa Higashino.

 

Terkait kualitas permainan dan pertahanan yang ia miliki membuat Herry IP selaku pelatih ganda putra Indonesia tak segan melontarkan pujian.

Herry IP melontarkan pujian kepada Yuta Watanabe setelah ia dan Hiroyuki Endo berhasil meraih gelar juara All England 2020.

"Kalau dilihat kemarin performa Watanabe selama All England memang bagus sekali. Jarang membuat kesalahan sendiri," ujar Herry IP seperti yang dikutip Badmintonindonesia.org

"Dia bisa cover semua lapangan. Bolanya juga sulit. Diserang juga bola kembaliannya menekan lagi," tambahnya.

Herry IP juga menyebut siapapun yang menjadi lawan tanding Watanabe tidak akan mudah mengambil poin.

Bahkan, pelatih kelahiran Pangkal Pinang tersebut menyebut untuk mendapatkan poin harus terus menyerang.

"Karena seperti yang saya bilang, kalau mau ambil poin dari mereka harus membunuh. Membunuh artinya apa? Ya kita harus menyerang," ungkap Herry IP.

"Nggak bisa kita dapat poin secara gratis, menunggu kesalahan mereka. Jadi benar-benar harus membunuh, makanya tenaga dan fisik harus fresh dan nggak boleh kendor," tambahnya.

Alhasil dengan performa ciamiknya tersebut, ia dan Endo berhasil menjadi yang terbaik dalam perhelatan All England.

Kemenangan tersebut juga membuat pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe berada di posisi kelima ranking dunia BWF sektor ganda putra.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved