Korea Open 2019
Jadwal Korea Open 2019: Marcus/Kevin Hadapi Wakil Malaysia
Peraih gelar dan runner-up China Open 2019, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra) dan Anthony Sinisuka Ginting dipastikan ikut
Jadwal Korea Open 2019, Marcus/Kevin, Anthony Ginting dan perwakilan Indonesia lainnya dapat ditonton mulai Selasa (24/9/2019)
TRIBUNNEWS.COM - Jadwal Korea Open 2019 akan dihelat di Incheon, Korea Selatan, mulai Selasa (24/9/2019).
Sayangnya, ajang Korea Open 2019 tidak disiarkan langsung TVRI.
Namun, live streaming Korea Open 2019 dapat diakses via streaming youtube BWF mulai babak perempatfinal.
Peraih gelar dan runner-up China Open 2019, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra) dan Anthony Sinisuka Ginting dipastikan turut serta.
Namun, runner-up China Open lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memilih mundur agar Ahsan memulihkan diri dari cedera betis yang dia alami pada China Open 2019.
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Berpeluang Masuk Grup Super-Berat di Piala Asia U-16 2020
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-16, Bima Sakti Terapkan Pola Luis Milla ke Timnas U-16 Indonesia
Mundur dari turnamen juga terpaksa dilakukan oleh pasangan ganda putri, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah. Ketut/Tania mundur karena sakit yang dialami Ketut. Dengan demikian ganda putri Indonesia menyisakan Greysia Polii/Apriyani Rahayu serta Dhea Bunga Anjani/Fuyu Iwasaki.
Korea Open menjadi turnamen yang masuk kalender BWF pertama yang dimenangi Anthony Sinisuka Ginting pada 2017.
Saat itu, Anthony Sinisuka Ginting memastikan gelar juara seusai mengalahkan rekan senegara, Jonatan Christie.
Meski menjadi runner-up, Anthony memperlihatkan bahwa dia telah kembali ke performa terbaiknya.
Pada babak pertama, pemain asal Cimahi, Jawa Barat tersebut akan menjumpai wakil Thailand, Kantaphon Wangcharoen.
Anthony memiliki rekor 3-2 atas Wangcharoen.
Namun, dalam dua pertemuan terakhir, peraih medali perunggu Asian Games 2019 itu selalu menelan kekalahan dari Wangcharoen.
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Berpeluang Masuk Grup Super-Berat di Piala Asia U-16 2020
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-16, Bima Sakti Terapkan Pola Luis Milla ke Timnas U-16 Indonesia
Terakhir, Anthony kalah saat menjalani babak kedua Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Juli kemarin, dengan skor 20-22, 21-11, 19-21.
Pemain berusia 23 tahun tersebut juga harus mewaspadai Wangcharoen yang merupakan semifinalis pada Indonesia open dan Kejuaraan Dunia 2019 sehingga dia berhak atas medali perunggu.
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Berpeluang Masuk Grup Super-Berat di Piala Asia U-16 2020
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-16, Bima Sakti Terapkan Pola Luis Milla ke Timnas U-16 Indonesia