Libas 1.215 Km, Pesepeda Indonesia Bikin Prestasi di Ajang Bersepeda Jarak Jauh Legendaris di Paris
Selain jarak sejauh 1.200 km, berbagai tantangan juga harus dihadapi oleh setiap peserta. Rute yang telah disiapkan panitia banyak melewati kontur pe
Dua bulan sebelum ajang PBP, Sandi Adila mengalami kecelakaan tunggal ketika bersepeda yang mengakibatkan patahnya clavicula dan retak di bagian pelvis.
Untuk persiapan PBP, praktis Sandi Adila hanya memiliki waktu selama dua minggu. Suatu mission impossible menurutnya.
Salah satu kunci kesuksesan Sandi Adila dan Hendriyanto Wijaya dalam menyelesaikan PBP kali ini adalah persiapan mental dan kerja sama tim yang baik.
Dukungan dari teman-teman Brompton Monas Cyclists di Jakarta, yang aktif menanyakan kondisi serta kerap memberikan dukungan dari tanah air juga diakui kedua pesepeda ini sebagai salah rahasia kesuksesan keduanya dalam menyelesaikan PBP.