Berhasil Jadi Juara UFC, Khabib: 'Mana Conor McGregor? Kamu Mau Berkelahi di Dalam Bus?'
Bak menyulut api dengan bensin, Khabib Nurmagomedov kembali menyerang sosok Conor McGregor melalui ucapannya.
TRIBUNNEWS.COM - 'Kacau' adalah satu kata yang bisa menggambarkan perhelatan Ulitmate Fighting Championship di akhir pekan ini.
Event yang digelar pada hari sabtu malam waktu setempat (8/4/2018) atau minggu pagi ini WIB menjadi sorotan karena insiden kontroversial yang terjadi sebelum perhelatan dimulai.
Hal ini terjadi karena ulah kontroversi salah satu sosok petarungnya yang paling terkenal yakni Conor McGregor.
Conor McGregor membuat kejutan saat tiba-tiba hadir pada acara konferensi pers UFC 223 yang digelar di Brooklyn, New York, Amerika Serikat, pada Kamis (5/6/2018) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Seperti diberitakan di BolaSport.com McGregor membuat kehebohan di zona parkir arena tersebut dengan melakukan aksi vandalisme.
Conor McGregor, bersama 20 orang lainnya, tertangkap kamera tengah merusak sebuah bus yang ditumpangi oleh sejumlah petarung pengisi acara UFC 223.
Petarung asal Irlandia itu terlihat melemparkan sejumlah barang hingga membuat kaca bagian kiri bus tersebut pecah.
Pihak UFC pun meminta pihak kepolisian New York untuk segera menangkap mantan pemegang sabuk juara kelas ringan UFC tersebut.
Dilansir dari BBC, Conor McGregor dikabarkan sudah ditahan oleh pihak kepolisian pada pukul 21.00 waktu setempat.
Aksi vandalisme Conor McGregor tersebut ternyata berbuntut panjang dan berdampak pada ajang UFC 223.
Sebanyak tiga pertandingan UFC 223 dikabarkan terpaksa harus dibatalkan karena imbas dari ulah McGregor tersebut.
Tercatat ada dua petarung yang mengalami luka akibat ulah The Notorious, yakni Michael Chiesa dan Ray Borg.
Michael Chiesa yang sedianya akan menantang Anthony Pettis terpaksa batal bertanding karena mengalami luka sobek di area wajah setelah terkena serpihan kaca yang pecah.
Sementara itu, Ray Borg yang mengalami cedera di bagian mata terpaksa harus membatalkan laganya dengan Brandon Moreno.
Dari perkembangan baru yang ada, sosok Conor McGregor sendiri sudah dibebaskan usai membayar uang jaminan sebesar 50 ribu dollar.
Dana White selaku CEO dari UFC sendiri mengatakan kemarahan Conor terjadi karena teman akrabnya yakni Artem Lobov sempat bersiteru dengan petarung Khabib Nurmagomedov.
Karena hal inilah Conor terbang langsung dari Irlandia menuju ke Amerika Serikat untuk menyerang langsung sosok Khabib.
Ketika mengetahui Khabib berada di dalam bus yang dinaiki para petarung UFC itulah sosok Conor dan beberapa rekan-rekannya menyerang kendaraan tersebut.
Khabib sendiri tak terpengaruh banyak dengan aksi brutal Conor McGregor tersebut.
Buktinya, sosok Khabib malah menjadi pemegang terbaru sabuk juara kelas Lightweight yang juga dimenangkan oleh Conor.
Hal ini terjadi usai dirinya menang atas Al Iaquinta, musuhnya di UFC 223.
Tak kalah kontroversi dengan Conor, Khabib pun menyita perhatian lewat ucapannya seusai laga melawan Iaquinta.
Bak menyulut api dengan bensin, Khabib Nurmagomedov kembali menyerang sosok Conor McGregor melalui ucapannya.
"Di mana Conor!" tanya Nurmagomedov seusai laga.
“Kamu ingin bertarung di dalam bus? Iaquinta adalah gangster Brooklyn yang sejati. ” ledek Khabib kepada aksi yang dilakukan Conor
Hal ini pun kian memanaskan suasana mengingat sebelumnya Khabib meminta perselisihannya dengan Conor diakhiri di atas oktagon jelang dimulai laga UFC 223.
Nah, usai meledek Conor, Khabib justru juga melayangkan tantangan kepada legenda MMA lainnya yakni Georges St.Pierre
“Tapi sekarang, saya ingin bertarung dengan Georges St-Pierre di New York. Madison Square Garden, "kata Nurmagomedov.
Khabib juga menambahkan bahwa ia siap melayani siapapun di atas oktagon
"Beri saya waktu 30 menit, dan saya bisa bertarung dengan siapa pun." ujar Khabib
(Tribunnews.com/ Bobby Wiratama)