'Kita Bisa 3' Jadi Media Pemantau Pebulutangkis Berbakat Indonesia
Program yang ditayangkan di KompasTV ini sekaligus jadi media untuk memantau pebulutangkis-pebulutangkis berbakat di seluruh penjuru Indonesia.
Deodatus Pradipto/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tayangan 'Kita Bisa 3' tak hanya mengulas perjuangan anak-anak Indonesia dalam mengikuti audisi umum Djarum Beasiswa Bulutangkis.
Program yang ditayangkan di KompasTV ini sekaligus jadi media untuk memantau pebulutangkis-pebulutangkis berbakat di seluruh penjuru Indonesia.
“Melalui Kita Bisa 3, setidaknya penggiat bulutangkis bisa sadar kalau Indonesia punya banyak bakat-bakat bagus,” kata Budi Darmawan, Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation, saat jumpa pers di Senayan, Jumat (7/8/2015).
'Kita Bisa 3' merupakan sebuah program news-magazine berdurasi 30 menit. Tiap episode, Kita Bisa 3 akan menceritakan kisah para peserta audisi.
Seperti perjuangan mereka untuk mengikuti audisi dan latar belakang mereka. Kita Bisa 3 tayang setiap Minggu pukul 14.30-15.00 WIB hanya di KompasTV mulai 9 Agustus mendatang.
Pada tahun ketiganya, Kita Bisa akan menceritakan kisah anak-anak Indonesia yang mengikuti audisi umum Djarum Beasiswa Bulutangkis. Audisi tersebut digelar di sembilan kota seperti Medan, Palembang, Jember, Balikpapan, Manado, Makassar, Purwekerto, Tasikmalaya, dan Kudus.