Duel Chris John dan Daud Jordan
Chris John tak Ingin Gegabah Lawan Petinju Thailand
Pemegang gelar Super Champion WBA Chris John tidak mau gegabah menghadapi melawan petinju Thailand

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemegang gelar Super Champion WBA Chris John tidak mau gegabah menghadapi melawan petinju Thailand Chonlatarn Piriyapinyo di Marina Bay Sands Singapura, Jumat (9/11/2012).
"Saya tidak boleh gegabah menghadapi Piriyapinyo yang memiliki pukulan berbahaya," kata Chris Jhon seperti dilaporkan wartawan Suara Karya Azhari Nasution yang menghadiri acara timbang badan di Arena Ice Skating Hotel Marina Bay Sands Singapura, Kamis (8/10/2012).
Pemegang rekor bertarung 47 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri memiliki berat
badan 57,1kg sedangkan Piriyapinyo yang memiliki rekor 44 bertanding tanpa terkalahkan memiliki bobot 56,8kg.
Chris memang tidak berani menjanjikan kemenangan KO. Namun, ia mengaku sudah memiliki jurus mengatasi Piriyapinyo yang bertipe counter boxer.
"Saya sudah mempelajari gerakan lawan dan telah menemukan strategi untuk mengatasinya," kata Chris yang terakhir kali mempertahankan gelarnya saat menang atas petinju Jepang Shoji Kimora di Singapura, 5 Meo 2012.
Sementara itu pelatih Chris John, Craig mengaku sudah mempérsiapkan Chris Jhon selama empat bulan penuh.
"Kondisinya saat ini cukup prima dan saya yakin Chris Jhon mampu meraih kemenangan KO," kata Craig.
Ketika ditanyakan ronde ke berapa Chris bakal mampu menjatuhkan lawannya.
"Di bawah ronde ke delapan," tandasnya.
Pertarungan melawan Chornlatarn Priyapinyo merupakan pertarungan ke-17 kali bagi Chris John dalam rangka mempertahankan gelarnya yang diraihnya sejak sembilan tahun yang lalu.
Acara timbang badan itu hadir istri Chris Jhon yang mantan atlet wushu Jateng, Anna Maria Megawati, mantan Ketùa PB WI IGK Manila dan promotor Zaenal Thayeb.
"Chris Jhon memang harus tampil hati-hati untuk bisa mempertahankan gelar. Piriyapinyo cukup berbahaya dan tidak bisa dianggap enteng," katanya.
"Saya sengaja datang ke Singapura memberikan dukungan karena di cabang tinju yang masih bisa dibanggakan. Dulu, kita punya tim bulutangkis yang bagus tetapi kini sudah tidak ada lagi," jelas Manila.
Keyakinan bisa mempertahankan gelar juara juga diungkapkan Daud "Cino" Jordan yang akan menghadapi Choi Tsevenpurev (Mongolia).
Cino akan mempertahankan gelar juara dunia versi International Boxing Organization (IBO) pertama kalinya. "Persiapan saya kali ini sangat berbeda dari sebelumnya. Makanya, saya yakin bisa membungkam Choi di bawah ronde ke-12," katanya.