PON XVIII Riau
Dua Hari Setelah Lebaran Langsung Latihan
Menjadi atlet memang butuh pengorbanan.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Menjadi atlet memang butuh pengorbanan. Para atlet yang tengah menyiapkan diri mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau, tak bisa lama-lama menikmati Idul Fitri bersama keluarga, karena harus kembali berlatih agar bisa meraih prestasi maksimal.
Itu pula yang dirasakan pedayung putra Jawa Barat (Jabar) M Taufan Wijaya, yang kini sedang mengikuti pelatda di Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.
Taufan mudik ke Kota Cimahi, Jumat (17/8/2012) sore, dan ia sudah harus kembali lagi ke Jatiluhur untuk menjalani latihan pada Senin (20/8/2012).
"Hari Selasa sudah latihan lagi," katanya kepada Tribun, Minggu (19/8/2012) pagi di Jalan Kolonel Masturi.
Saat libur Lebaran, Taufan memanfaatkannya untuk bersilaturahmi dengan sanak saudara. Mengikuti PON merupakan pengalaman pertama bagi atlet kelahiran 28 Juni 1995.
"Saya senang bisa terpilih ikut PON," cetus pedayung yang turun di nomor dragon boat (perahu naga).
Taufan sudah mengikuti pemusatan latihan di Jatiluhur bersama teman-temannya sejak lebih dari dua tahun.
"Latihan di sana sudah lama. Dari masuk kelas 1 SMA. Sekarang sudah kelas tiga," ungkap putra ketiga pasangan Yati Nurhayati dan Surya Wahyu.
Taufan juga harus rela jauh dari orangtuanya di Cimahi, karena kini setiap hari menjalani kehidupan di Jatiluhur.
Selain berlatih, Taufan dan atlet lainnya juga menuntut ilmu di SMA 1 Jatiluhur. Nomor dragon boat dibagi dalam dua jenis, yakni yang beranggotakan 12 dan 22 kru.
Di masing-masing jenis diperlombakan tiga nomor, yaitu nomor 250, 500, dan 1.000 meter.
Taufan mengatakan, nomor dragon boat baru diperlombakan tahun ini.
Saat PON XVII Kalimantan Timur, nomor perahu naga tak diperlombakan. Meski baru pertama, namun target yang dibebankan kepada mereka tak main-main.
"Target kami meraih emas," tegas Taufan.
Meski ditarget meraih medali emas, Taufan tak terbebani. Ia merasa optimistis, karena ia dan teman-temannya sudah berlatih keras. Apalagi, hasil saat pra PON juga cukup menggembirakan.
