Minggu, 5 Oktober 2025

Perceraian Artis

Alasan Chikita Meidy Tak Tuntut Harta Gana-gini ke Indra Adhitya, Akui Rumah yang Masih Kredit

Mantan penyanyi cilik Chikita Meidy tidak mengajukan gugatan harta gono-gini dalam tuntutan gugatan cerainya dengan Indra Adhitya.

Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana
PERCERAIAN CHIKITA MEIDY - Chikita Meidy ditemui di kawasan Tendean Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2023). Alasan Chikita Meidy tak tuntut harta gono-gini kepada Indra Adhitya. 

Ibu satu anak ini secara terbuka menunjukkan surat peringatan dari bank tertanggal 12 Agustus 2025. 

Surat tersebut berisi rincian tunggakan KPR atas nama Indra Aditya yang telah mencapai puluhan juta rupiah.

Bahkan, surat tersebut menunjukkan bahwa Indra sempat mengajukan permohonan keringanan pembayaran kepada pihak bank.

"Ini sudah ada terbit dari bank tersebut di tanggal 12 Agustus 2025," papar Chikita, dikutip dari YouTube STARPRO Indonesia, Rabu (20/8/2025).

"Di sini ada permohonan dari Bapak Indra Aditya untuk mengajukan keringanan pembayaran tunggakan fasilitas KPR atas nama dia sendiri dan perincian tunggakan itu dengan total tunggakan Rp 43.891.000."

"Nah akhirnya pihak manajemen bank menyetujui pembayaran tunggakan angsuran untuk bulan Mei ya, karena kan sudah masuk bulan keempat ya sudah warning buy back, dan kebetulan debiturnya atas nama beliau," paparnya.

Menurut Chika, pria yang lahir pada 1986 itu tidak masalah jika istri dan anaknya tak memiliki tempat tinggal.

"Iya, iya," terang wanita berdarah Minangkabau ini.

Sikap Indra Adhitya Dianggap Abaikan Keluarga

Sahabat Chikita, Yassirni, mengungkapkan adanya sikap abai dari Indra sebagai suami.

Salah satunya mengenai uang bulanan kepada Chikita Meidy hingga biaya sekolah anak.

Yassirni menilai, Indra memberikan biaya kedua tanggungjawabnya itu lebih kecil bila dibandingkan dengan gaya hidupnya.

"Bayar per bulan nafkah ke Ibu Chikita selama ini 5 juta, ya, Rp 5 juta. Tapi bayar gym Rp 9 juta, (gak) sayang ya. Duitnya ada tapi tidak mau memberikan nafkah yang cukup," ujar Yassirni kepada wartawan di Pengadilan Agama Tigaraksa, Selasa (19/8/2025).

Jumlah uang bulanan yang diberikan pria yang berprofesi di bidang manajemen investasi itu dinilai tidak sebanding dengan biaya sekolah sang anak tiap bulannya.

"Uang sekolah berapa Javier? Uang sekolah aja nyicil berapa kali, ya mohon maaf nih. Biaya DP, nyicil. Uang masuk ya, uang masuk gedung segala macem nyicil berapa kali tapi dia pergi nge-gym Rp 9 juta," ucap Yassirni.

"Ternyata hak kami di situ dipakai untuk gaya hidup. Dan akhirnya juga dari situ juga dengan gaya hidup yang besar sekali itu, lagi-lagi Bapak Indra Aditya melalaikan pembayaran Kredit Kepemilikan Rumah," timpal Chikita.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved